Advertisement
Markas FPI Didatangi Koopsus? Begini Kata Penasihat Hukum Rizieq dan Puspen TNI

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Kabar soal markas FPI didatangi TNI menjadi salah satu topik di media sosial Twitter.
Terkait hal itu, penasihat Hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar membenarkan kabar kehadiran TNI di Petamburan. Aziz menyebut soal kehadiran Koopsus.
Advertisement
Seperti diketahui, Petamburan dikenal sebagai lokasi Markas Front Pembela Islam.
Adapun, markas FPI berlokasi di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat.
"Benar, ada Koopsus TNI dibawah Presiden ke Petamburan," tutur Aziz saat dikonfirmasi Bisnis, Kamis (19/11) malam.
Aziz tidak menjelaskan lebih detail berapa banyak Koopsus yang tengah mengepung Markas FPI juga tujuannya datang ke Jalan Petamburan.
Kabar soal kedatangan TNI ke Markas FPI sempat viral di media sosial sejak Kamis sore.
Berbagai komentar muncul di Twitter, di antaranya dari akun @ariefnoviandi_
"Masih ada yg berani bilang Panglima TNI cuma berani konpers aja? Mungkin ingin rumahnya disambangi pasukan TNI seperti Petamburan siang tadi," cuit akun tersebut.
Akun ini juga menyebutkan soal kehadiran Koopsus.
"WUIDIH..! Rupanya Pasukan Koopsus TNI yg turun tangan langsung," tulis akun ini disertai foto kendaraan roda empat bertuliskan Koopsus.
Betulkah pemerintah menurunkan Koopsus ke Petamburan? Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Aidil memberikan penjelasan.
Kepada Bisnis, Aidil menyebutkan kejadian itu bukan hal luar biasa.
"Keberadaan rangkaian mobil TNI di Pertamburan adalah sesuatu yang biasa saja seperti kendaraan lainnya," ujar Aidil, Kamis (19/11/2020) malam.
Aidil menambahkan, dalam kendaraan tersebut tidak ada pasukan atau personel kecuali pengemudi.
"Rangkaian mobil itu hanya melintas seperti di jalan-jalan lainnya. Tidak ada yang luar biasa. Jalan raya adalah jalan umum yang bisa dilewati siapa saja termasuk kendaraan TNI," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Kementerian ATR/BPN Bantah Isu 2026 Tanah Tak Bersertifikat Diambil Negara, Dirjen PHPT: Itu Tidak Benar
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
- Guru Ngaji di Jaksel Cabuli 10 Santri Perempuan, Begini Modusnya
- Satgas Pangan Panggil Produsen 212 Merek Beras Nakal Hari Ini
- Langgar Hukum Internasional, Indonesia Kecam Serangan ke Iran
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
Advertisement
Advertisement