Curi Ikan di Laut Natuna, 2 Kapal Vietnam Ditangkap
Advertisement
Harianjogja.com, NATUNA--KRI Yos Sudarso-353 sebagai kapal Markas Gugus Tempur Laut Koarmada I berhasil mengamankan dua kapal ikan Vietnam yang diduga melakukan penangkapan ikan secara ilegal di Laut Natuna Utara, Sabtu (18/7/2020).
KRI Yos Sudarso yang sedang berpatroli pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I mendeteksi dua kapal ikan yang dicurigai kapal ikan asing. Setelah didekati, dugaan itu benar yaitu kapal ikan Vietnam yang sedang melaksanakan kegiatan penangkapan ikan ilegal di Perairan Natuna Utara kurang lebih 25 nautical mile sebelah utara dari Pulau Sekatung.
Advertisement
BACA JUGA : Susi Buru 7 Kapal China yang Diduga Mencuri Ikan di Laut
Dua kapal ikan Vietnam dengan nomor lambung BV 0274 TS dan BV 0887 TS tidak dapat mengelak setelah didekati KRI Yos Sudarso-353. Pasalnya, alat tangkap berupa jaring trawl yang dia miliki sedang ditebar. Hal ini merupakan bukti kuat bahwa dua kapal tersebut sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan secara ilegal di Perairan Indonesia.
Komandan KRI Yos Sudarso-353 Letkol Laut (P) Maman Nurrohman dalam keterangan perssnya menyatakan hal ini merupakan wujud komitmen prajurit KRI dalam mengamankan wilayah Perairan NKRI di Natuna.
"Kedua kapal ikan Vietnam dengan ABK sejumlah 10 orang WN Vietnam digelandang ke Lanal Ranai untuk menjalankan pemeriksaan lebih lanjut," kata Letkol Maman dikutip dari Sindonews.
BACA JUGA : Kapal China Masuk Laut Natuna, Susi Pudjiastuti: Kalian Mau
Sementara itu, Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir telah memerintahkan agar seluruh abk kapal ikan Vietnam yang tiba di Pangkalan Angkatan Laut Ranai diperiksan kesehatannya sesuai dengan protokol penanganan Covid-19.
"Dan barang yang dibawa maupun kapal yang digunakan disterilkan dengan disemprot disinfektan dan diyakinkan ke 10 ABK tidak membawa wabah ke Natuna," kata Letkol Dofir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : inews.id
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Cek Cuaca di Jogja Sabtu 23 November 2024, Waspadai Potensi Hujan Petir di Kota Jogja
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo dan PM Inggris Sepakat Dukung Gencatan Senjata di Gaza
- RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas, Pengamat: Prioritas Saat Ini Justru RUU Perampasan Aset
- Bareskrim Polri Pulangkan DPO Judi Online Situs W88 dari Filipina
- KJRI Hamburg Jerman Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Koperasi Diminta Bergerak Ikut Bantu Pelaku UMKM dan Perangi Rentenir
- Pembangunan Kesehatan di Indonesia Berkembang, Hanya Saja Masih Menghadapi Kesenjangan dengan Negara Maju
- Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
Advertisement
Advertisement