Advertisement
China Ungkap Ada Penyakit Baru Lebih Mematikan dari Covid-19
![China Ungkap Ada Penyakit Baru Lebih Mematikan dari Covid-19](https://img.harianjogja.com/posts/2020/07/11/1044123/tb.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - China melaporkan penyakit baru yang tidak diketahui menyebar di seluruh negara Asia lebih mematikan daripada COVID-19.
Pejabat China menyatakan penyakit itu merupakan "pneumonia tak dikenal" yang fatal dengan tingkat kematian lebih tinggi dari coronavirus COVID-19 yang menyebar di seluruh negara Asia.
Advertisement
BACA JUGA : Pasien Kasus 10 Covid-19 di DIY Tertular Corona saat di Jogja
Daerah di Kazakhstan telah melihat lonjakan besar dalam kasus penyakit ini sejak pertengahan Juni.
Kementerian Kesehatan negara itu mengatakan telah mencatat lebih dari 32.000 kasus jenis pneumonia yang sebelumnya tidak diketahui antara 29 Juni dan 5 Juli dengan 451 kematian.
Kedutaan China di Kazakhstan mengatakan negara itu menyaksikan 1.772 kematian pada paruh pertama tahun ini, beberapa di antaranya adalah warga negara China.
Mereka menggambarkan penyakit itu sebagai "pneumonia yang tidak diketahui.
BACA JUGA : Tenang, Pasien Corona di Kota Jogja Tinggal 7 Orang
"Kematian penyakit ini jauh lebih tinggi daripada coronavirus baru. Departemen kesehatan negara itu sedang melakukan penelitian komparatif terhadap virus pneumonia, tetapi belum mengidentifikasi virusnya." Ujar pejabat negara itu dikutip dari Express.
Warga negara China telah didesak untuk melindungi diri mereka sendiri dengan cara yang sama seperti yang mereka lakukan dengan virus corona.
Sementara itu, Covid-19 berasal dari Wuhan, Cina, dan telah menginfeksi lebih dari 12 juta orang di seluruh dunia. Ini telah membuat sebagian besar negara terkunci dan memaksa orang untuk memakai masker wajah, berlatih menjaga jarak sosial dan sering mencuci tangan.
"Sekitar 300 orang yang didiagnosis menderita pneumonia sedang dirawat di rumah sakit setiap hari." Ujar Saul Kisikova, kepala departemen perawatan kesehatan di ibukota Kazakhstan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
Advertisement
Advertisement