Advertisement
Arah Angin ke Barat, Hujan Abu Merapi Terjadi hingga Muntilan Magelang

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Sejumlah wilayah di Kabupaten Magelang dilaporkan mengalami hujan abu, menyusul terjadinya erupsi Gunung Merapi Minggu (21/6/2020) pagi.
Hujan abu terjadi di wilayah Dukun, Srumbung hingga Muntilan, Kabupaten Nagelang. Di wilayah Muntilan yang berjarak sekitar 25 km dari puncak Merapi hujan abu terjadi beberapa menit.
Advertisement
"Hujan abu tipis makin tebal. Kalau berjalan di tempat terbuka, hujan abu cukup mengganggu mata," kata Leo Bayu Aji, Kepala Dusun Menayu, Muntilan.
Hujan abu di wilayah tersebut terlihat di permukaan benda yang ada di tempat terbuka.
Hujan abu ini juga diungkapkan sejumlah warganet melalui twitter. Akun twitter @edisaja menyebutkan terjadi hujan abu di seputaran Lembar Polengan Srumbung magelang.
Hujan abu juga menyebabkan jalan raya Jogja-Semarang di wilayah Muntilan Kab Magelang berdebu. Seperti diungkapkan akun twitter @BudiajiTri dalam komentar di akun @merapi_news.
"Jalan magelang sementara dihindari sek lurr
Dalane ra ketok, ojo ditiru nyetir sambi ngrekam." tulisnya.
Sebelumnya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan erupsi pertama hari ini di Gunung Merapi terjadi pada pukul 09.13 WIB.
"Erupsi tercatat di seismogram dgn amplitudo 75 mm dan durasi 328 detik," tulis BPPTKG dalam akun twitter resminya, @BPPTKG.
Dari erupsi tersebut, teramati tinggi kolom erupsi kurang lebih 6.000 meter dari puncak. Arah angin saat erupsi ke barat.
Erupsi kedua terjadi 14 menit setelahnya, yakni pada pukul 9.27 WIB dgn amplitudo 75 mm dan durasi 100 detik. Tinggi kolom erupsi tidak teramati.
"Masyarakat diimbau utk tetap tenang. Jarak bahaya dalam radius 3 km dari puncak," BPPTKG menegaskan.
Untuk diketahui, Gunung Merapi saat ini dalam status waspada Level 2. Status ini bertahan sejak 21 Mei 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement