Advertisement
Imam Besar Masjid Istiqlal Imbau Orangtua Ajari Anak Terkait Protokol Kesehatan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Imam Besar Masjid Istiqlal Prof KH. Nasaruddin Umar meminta orang tua untuk mengingatkan an mengajari anak-anaknya tentang protokol kesehatan saat harus kembali melakukan pembelajaran di sekolah.
"Saya ingin mengingatkan sebagai orang tua sebelum anak kita pergi sekolah, doktrin lah sesuatu yang sangat penting untuk anak kita kapanpun, dimanapun anak kita berada tolong kita ingatkan bahwa tradisi yang selama ini kita gunakan itu tetap kita pertahankan," kata Nasaruddin dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB di Jakarta, Rabu.
Advertisement
Yang dimaksud tradisi tersebut, adalah protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19, seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak satu dengan lainnya selama di tempat umum, termasuk sekolah.
Dia meminta para guru, kepala sekolah, pimpinan pesantren dan administrasi kampus untuk mewajibkan anak didiknya menaati protokol kesehatan yang sudah disebarluaskan oleh pemerintah selama ini.
"Oleh karena itu, secara komprehensif semua pihak harus menciptakan kesadaran baru dalam sebuah dunia baru kita sekarang ini, bagaimana kita menciptakan sebuah tradisi baru dalam kehidupan bermasyarakat," kata Wakil Menteri Agama 2011-2014 itu.
Dia juga mengimbau masyarakat yang melakukan tradisi halal bihalal setelah Idul Fitri untuk tidak melupakan protokol kesehatan.
Nasaruddin mengimbau dalam melakukan halal bihalal untuk tidak bersalaman dan berpelukan seperti sebelum pandemi dan sebisa mungkin dilakukan lewat teknologi media sosial.
"Bolehlah melakukan silaturahim halal bihalal, tapi mungkin kali ini kita lebih baik berhalal bihalal menggunakan fasilitas media sosial," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Paket Makan Bergizi Gratis Selama Liburan Sekolah, dari Roti, Telur, hingga Buah
- Iran Kirim Surat ke PBB, Minta AS dan Israel Tanggung Jawab atas Agresi
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
- Guru Ngaji di Jaksel Cabuli 10 Santri Perempuan, Begini Modusnya
- Satgas Pangan Panggil Produsen 212 Merek Beras Nakal Hari Ini
- Langgar Hukum Internasional, Indonesia Kecam Serangan ke Iran
Advertisement
Advertisement