Advertisement
Presiden Jokowi Ditawari Obat Penggemuk Badan di Instagramnya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melihat banyak masyarakat yang aktif mempromosikan dagangannya di media sosial. Ia pun menilai hal itu kreatif.
"Siapa sangka masyarakat kita mampu melihat celah dari berbagai kanal media dan komunikasi digital yang kita miliki. Coba lihat Facebook kita, Twitter kita, Instagram kita atau WhatsApp grup kita," ujar Jokowi di acara Indonesia Digital Economy Summit 2020 di Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Advertisement
"Saya yakin dan saya lihat banyak lapak-lapak penjual yang berseliweran di situ, banyak sekali, yang menawarkan berbagai produk kebutuhan sehari-hari," sambung dia.
Dagangan yang ditawarkan netizen di media sosial pun beragam. Mulai dari makanan, pakaian, obat peninggi badan hingga krim pemutih kulit. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun bercerita dirinya pernah ditawari obat penggemuk badan di akun Instagram miliknya. Sontak saja cerita Kepala Negara menuai tawa dari para hadirin.
"Saya lihat ada yang jualan pakaian, makanan, ada yang jualan obat peninggi badan, dan akhir-akhir ini saya lihat banyak yang jualan krim pemutih kulit. Saya kadang kadang melihat ini apa, tapi inilah sebuah kreativitas. Dan di Instagram saya sendiri, banyak yang nawari obat penggemuk badan. Ini apa?" ucap Jokowi disusul tawa hadirin.
Kepala Negara mengaku tidak tahu barang seperti itu akan laku atau tidak. Namun dia meyakini barang tersebut pasti ada yang membeli karena aktivitas promosinya sangat gencar. Ia pun menyebut ini sebagai sebuah kreativitas untuk memanfaatkan kemajuan ekonomi digital.
"Ini adalah sebuah kreativitas luar biasa," ujar dia. Jokowi ingin Indonesia menjadi yang terdepan dalam memanfaatkan kemajuan ekonomi digital ini. Pasalnya, masyarakat sudah merasakan berkah dari kemajuan yang ada saat ini.
"Saya yakin semuanya mau berkumpul di sini karena ingin Indonesia tidak tertinggal dalam kemajuan ekonomi digital. Kita harus berada di depan bahkan yang terdepan dan sebenarnya kita telah merasakan berkah dari ekonomi digital ini," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
- Baru Sesaat Bebas dari Lapas, Mantan Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement