Advertisement
Heboh Sunda Empire: Punya Anggota 54 Negara di Dunia, Dikendalikan dari Bandung!

Advertisement
Harianjogja.com, BANDUNG- Belum selesai kehebohan dari munculnya Keraton Agung Sejagat kini muncul Sunda Empire-Earth Empire. Mereka mengklaim beranggotakan 54 negara, dan menyebut sistem pemerintahan di dunia akan dikontrol dari Bandung.
Hal itu terungkap dalam sebuah tayangan video yang diunggah pemilik akun Alliance Press International di Youtube. Dalam unggahannya pada 6 Juli 2019, tampak video memperlihatkan seorang pria berseragam dengan topo flat cap tengah diwawancarai.
Advertisement
Dalam wawancara tersebut, pria yang ditulis bernama HRH Rangga ini menyebut bahwa negara harus melakukan daftar ulang pada Agustus 2020. Namun memang tak dijelaskan secara utuh negara mana dan kepada siapa melakukan daftar ulang.
"Hari ini program pelaksanaan mengangkat proses bahwa teritorial di dalamya Indonesia di dalamnya Bandung cop diplomatik Sunda sampai pada saatnya 15 Agustus 2020 seluruh negara harus mendaftar ulang atas penyelesaian utang-utang di bank dunia, maka itu kita siapkan segala sesuatunya," ucap pria tersebut dalam video yang dilihat detikcom pada Jumat (17/1/2020).
Selain keterangan soal daftar ulang, pria itu juga mengungkapkan bahwa saat ini sistem pemerintahan di dunia akan dikontrol di Bandung. Sebab, hal ini mengacu pada teritorial Indonesia.
"Karena letaknya pada teritorial Indonesia, bagian terpenting di dalamnya Atlantik di mana Atlantik memangku tatanan proses pemerintahannya, ditata 75 tahun yang lalu, adalah Vatikan. Roma yang dapat tugas, sekarang sudah ditarik ke Bandung. Sehingga tatanan pemerintahan keseluruhan yang ada di atas bumi akan dimulai proses perjalanan di Bandung," ujarnya.
"Kaitan prosesnya yang akan datang perbaikan sistem yang baik siapa pemimpinnya, harus didukung karena proses perjalanan 15 Agustus berakhirnya proses tatanan dunia yang diatur Vatikan, sekarang di Bandung," kata pria itu menambahkan.
Keterangan soal 15 Agustus 2020 ini juga senada dengan unggahan pemilik akun Facebook Renny Khairani Miller. Dalam screenshot yang tersebar, pemilik akun yang diduga sebagai anggota ini juga menyebut dunia akan berakhir pada 15 Agustus 2020.
"SUNDA EMPIRE-EARTH EMPIRE.
Dalam menyambut Indonesia baru yg lebih makmur dan sejahtera, dgn system pemerintahan dunia yg dikendalikan dari koordinat 0.0 di Bandung sebagai Mercusuar Dunia. Masa pemerintahan Dunia yg sekarang akan segera berakhir sampai dgn tgl 15 Agustus 2020 . Mari kita persiapkan diri kita utk menyongsong kehidupan yg lebih baik dan sejahtera . Agar kita tdk menjadi budak di negera sendiri dan hidup hanya utk membayar tagihan yg terus naik dan biaya hidup yg terus melambung tinggi apalagi biaya pendidikan anak yg tidak gratis, setelah itu kita tua dan mati, terus pikniknya kapan???....(emoticon salam dan tertawa)," tulis pemilik akun tersebut.
Kelompok ini heboh di medsos usai Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Pemerintah Kota Bandung melalui Kesbangpol tengah menelusuri terkait kelompok tersebut.
"Akan menelusuri dulu," ucap Kepala Kesbangpol Kota Bandung Ferdi Ligaswara saat dikonfirmasi wartawan pasa Jumat (17/1/2020).
Ferdi mengatakan pihaknya akan menelusuri terkait kelompok Sunda Empire-Earth Empire itu. Pasalnya, hal itu bisa saja berbenturan dengan aturan hukum yang berlaku.
"Tentu saja kan itu ada ranah hukumnya, sementara kita kan negara hukum. Jangan membuat kegaduhan atau hal-hal yang berbenturan dengan aturan," kata Ferdi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Gara-gara Sakit Hati, Pria di Bantul Terekam CCTV Nekat Mencuri Pakaian Dalam Milik Mantan Kekasihnya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
- Kementerian PKP Siapkan Rp43,6 Trilun untuk Merenovasi 2 Juta Rumah Tak Layak Huni
- Presiden Prabowo Suarakan Sikap dan Posisi Indonesia di KTT BRICS
Advertisement
Advertisement