Advertisement
Jokowi Sebut Ada Temuan Baru Kasus Penyiraman Novel Baswedan, Bakal Diumumkan dalam Hitungan Hari

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sehari setelah peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia), Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut ada temuan baru yang disampaikan Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz terkait kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. Temuan baru itu akan diumumkan dalam hitungan hari.
Temuan tersebut sudah mengarah kepada kesimpulan untuk mengungkap kasus Novel.
Advertisement
"Saya tanyakan langsung ke Kapolri, saya juga ingin mendapatkan sebuah ketegasan, ada progres atau ndak. Dijawab, ada temuan baru yang sudah menuju pada kesimpulan," ujar Jokowi di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Pernyataan Jokowi menanggapi hasil pertemuan dirinya dengan Idham Aziz pada Senin (9/12/2019) sore. Dalam pertemuan tersebut Idham melaporkan penanganan kasus penyiraman air keras terhadap Novel.
Karena itu ia enggan memberikan tenggat waktu kepada Idham. Namun Jokowi meminta agar Kapolri secepatnya mengungkap kasus Novel.
"Oleh sebab itu saya tidak kasih waktu lagi, saya bilang secepatnya segera diumumkan," ucap dia.
Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta awak media menanyakan kepada Kapolri kapan mengumumkan kasus Novel. Sebab ia tak ingin kasus tersebut berlarut-larut.
"Tanya langsung ke Kapolri. Saya tidak bicara masalah bulan. Kalau saya bilang secepatnya berarti dalam waktu harian. Tanya langsung ke sana," katanya.
Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal M. Iqbal yang mewakili Kapolri Jendral Idham Aziz mengatakan pertemuan antara Idham dan Jokowi berlangsung sekitar 20 menit.
"Saat ini pak Kapolri sudah meninggalkan Kompleks Istana untuk melaksanakan tugas-tugas yang lain," ujar Iqbal di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menanyakan perkembangan kasus penyiraman air keras Novel kepada Idham. Hasilnya, polisi belum bisa mengungkap pelaku penyerangan terhadap Novel. Kekinian Kapolri Idham juga sudah menunjuk Kepala Bareskrim Polri baru yaitu Inspektur Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang akan segera dilantik.
Meski demikan Iqbal mengklaim tim teknis sudah menemukan alat bukti dan petunjuk yang signifikan. Bahkan kata Iqbal, pihaknya sudah memeriksa sekitar 37 saksi, 114 toko bahan kimia, hingga 38 titik CCTV.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Kunjungi PWI Pusat, Anies Baswedan Bahas Visi Kemakmuran Indonesia
- Paus Fransiskus sempat Berbicara dengan Presiden Israel, Ini Bocoran Pembicaraannya
- Jumlah Penumpang Semua Moda Transportasi Meningkat di Oktober 2023, Ini Penyebabnya
- Dituding Pernah Coba Hentikan Kasus Setnov soal E-KTP, Istana Keprisedenan Membantah!
- Penyidik Didorong Berani Menahan Firli Bahuri
- PA 212 Gelar Aksi di Monas Besok, Estimasi Diikuti 3 Juta Orang
- Kirim Kapal Bantu Rumah Sakit ke Gaza, Prabowo Dekati Menhan Mesir
Advertisement
Advertisement