Advertisement
Diaz Hendropriyono Bantah Stafsus Milenial Hanya Pajangan: Jangan Dikelilingi Orang Tua Terus

Advertisement
Harianjogja.com,JAKARTA — Diaz Hendropriyono. membantah tudingan sejumlah pihak terhadap penunjukan staf khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari kalangan milenial hanya etalase.
Diaz yang juga Staf Khusus Jokowi semenjak periode pertama itu menyebutkan kehadiran para milenial adalah untuk memberi perspektif masa depan bagi pemerintah.
Advertisement
"Jadi bukan hanya dikelilingi orang yang tua-tua terus seperti saya-lah, tapi juga anak-anak muda diberikan kesempatan untuk mengabdi dan untuk membantu beliau," kata Diaz di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Menurutnya, para milenial yang direkrut merupakan sosok yang memiliki capaian pribadi yang telah teruji. Para milenial ini juga memiliki perspektif yang kuat untuk Indonesia ke depan.
"Etalasenya bagaimana? Mereka ini saya rasa dan saya yakin akan bekerja sungguh-sungguh untuk Pak Jokowi dan akan bekerja secara full time," katanya.
Diaz juga menolak penunjukan dirinya dan sejumlah kader partai sebagai staf khusus merupakan kompensasi dukungan politik dari PKPI yang dipimpinnya.
Dia menyebutkan dukungan tanpa syarat kepada Jokowi sudah diberikan semenjak posisi gubernur.
"Kita PKPI terus mendukung Pak jokowi, bahkan saya dari dulu sejak [pencalonan Jokowi sebagai] gubernur sudah jadi relawan," katanya.
Seperti diketahui pada pekan lalu, tujuh staf khusus Presiden Jokowi dari kalangan milenial diperkenalkan di depan umum pada Kamis (21/11/2019).
Ketujuh staf ini yaitu yakni Putri Tanjung (CEO dan Founder Creativepreneur), Adamas Belva Syah Devara (Pendiri Ruang Guru), Ayu Kartika Dewi (Perumus Gerakan Sabang Merauke), Angkie Yudistia - Pendiri Thisable Enterprise (Kader PKPI, difabel tuna rungu), Billy Mambrasar (Pemuda asal Papua, penerima beasiswa kuliah di Oxford), Aminuddin Maruf (Aktivis Kepemudaan Mahasiswa, mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Indonesia (PMII)), dan Andri Taufan Garuda (CEO Amartha).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Tegas! UGM Tolak Peserta Masuk Ujian Mandiri yang Tak Sesuai Aturan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement