Advertisement
Setelah Kisah Layangan Putus, Kini Ada Nakhoda Kapal Pecah
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO — Media sosial sering memunculkan tulisan-tulisan yang menjadi viral. Beberapa waktu lalu, viral kisah tragis Layangan Putus yang ditulis pengguna akun Facebook Mommi Asf.
Kali ini, tulisan bertajuk Nakhoda Kapal Pecah yang ditulis pengguna akun Facebook Yusrizal tak kalah viral di media sosial.
Tulisan Nakhoda Kapal Pecah dibagikan pengguna akun Facebook Yusrizal di grup media sosial Facebook Komunitas Bisa Menulis. Dari tulisan itu, Yusrizal menganggap perempuan perlu merawat diri untuk menyenangkan suami.
Bukan hanya itu, perempuan dianggap perlu menyenangkan suami dari berbagai hal, mulai dari memasak masakan enak hingga lainnya. Hal itu dianggap sebagai pencegah suami berselingkuh.
Tulisan bertajuk Nakhoda Kapal Pecah itu lantas ramai dikomentari warganet. Mereka yang kebanyakan mengaku sebagai kaum hawa dengan tegas menentang isi tulisan milik Yusrizal.
Setelah viral dan ramai dicerca warganet, pengguna akun Facebook Yusrizal menghapus tulisannya. Meski demikian, ia masih diserang warganet di kolom komentar profilnya.
Banyak warganet yang menganggap Yusrizal terlalu menyudutkan kaum hawa tanpa berkaca pada diri sendiri.
"Mampus kan lu cong diserbu emak, makanya sadar cong kalau lu ngasih nafkah masih empet2an gak sah deh sok2an minta bini kek Nia Ramadani," tulis pengguna akun Facebook Riva.
"Mas diserbu emak-emak noh di grup KBM pasca-viral Nahkoda Kapal Pecah. Samperin balik sana, jangan abis bikin rusuh trus ngilang. Se-Indonesia Raya emak-emak enggak terima dikatain nahkoda kapal pecah," imbuh pengguna akun Facebook Sri Ummu Ruqy Ibrahim.
Berdasarkan penelusuran hingga Jumat (22/11/2019) siang, pengguna akun Facebook Yusrizal belum memberikan tanggapan.
Ia juga tak mengungkapkan alasan menghapus tulisan yang terlanjur viral tersebut.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tok! Taspen Resmi Salurkan THR Pensiunan ASN per 22 Maret 2024
- 14 Proyek Strategis Nasional Disetujui Presiden Jokowi, Ini Daftarnya
- Perangi Mafia Tanah, AHY: Mafia Tanah Hambat Investasi dan Rugikan Rakyat
- Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari, Ini Penyebabnya
- Tanggul Sungai Wulan Jebol, Jalan Pantura Demak Lumpuh Total
Advertisement
Takbir Keliling di Bantul Boleh tetapi Terbatas, Tak Boleh Ada Petasan dan Obor Api
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Sejumlah Menteri dari Sri Mulyani hingga AHY Datangi Istana, Ini yang Dibahas bersama Jokowi
- Ini Daftar 4 Perusahaan Debitur LPEI Terlibat Fraud Capai Rp2,5 Triliun
- Kejagung Beberkan Dugaan Korupsi Rp2,5 Triliun Libatkan 4 Perusahaan Penerima Kredit LPEI
- 4.200 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Pantura Demak dan Kudus
- Golkar Minta 5 Kursi Menteri kepada Prabowo, Demokrat: Harusnya Tunggu Pengumuman Resmi KPU
- Kasus Free Pemenangan Tender Proyek, KPK Periksa Lagi Eks Wali Kota Bandung
- Baku Tembak dengan OPM, Satu Prajurit TNI Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement