Advertisement
Jokowi Ungkapkan Alasan Pilih Sosok Militer Menjadi Menteri Agama
Menteri Agama Fachrul Razi - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo mengaku memilih Fachrul Razi sebagai Menteri Agama untuk mengatasi radikalisme dan intoleransi.
Jokowi menyebut pemilihan menteri agama dari kalangan militer bukanlah hal baru. Dua mantan perwira tinggi TNI yakni Alamsyah Ratu Perwiranegara dan Tarmizi Taher tercatat pernah menjabat sebagai menteri agama pada masa Orde Baru.
Advertisement
"Kita ingin berkaitan dengan radikalisme, berkaitan intoleransi itu betul-betul secara konkret bisa dilakukan oleh Kemenag [Kementerian Agama]. Tapi termasuk di dalamnya adalah nanti perbaikan kualitas pelayanan haji," kata dia di Istana Merdeka, Kamis (24/10/2019).
Dengan dipilihnya Fachrul yang pernah menjabat Wakil Panglima TNI ini, dia berharap Menteri Agama bisa berbicara banyak mengenai toleransi karena Fachrul dinilainya memiliki pengalaman yang banyak di lapangan.
Mengenai perlu atau tidaknya ada penambahan wakil menteri untuk menteri agama, dia menyatakan semuanya tergantung pada menteri bersangkutan.
Pemilihan Fachrul sebagai menteri agama juga mengundang kekecewaan oleh Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) karena dianggap tidak memiliki latar belakang dari kalangan keagamaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jadwal Layanan SIM Corner di Jogja Hari Ini, Selasa 28 Oktober 2025
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam di Logam Mulia Turun Rp23.000 per Gram
- Klasemen Liga Spanyol, Menang El Clasico, Real Madrid Nyaman di Puncak
- Percepat Dekontaminasi, Satgas Cs-137 Relokasi 91 Warga Cikande
- Trump: Amerika Serikat Siap Jadi Mitra dan Sahabat ASEAN
- KPK: Penindakan Tambang Ilegal Mandalika Tak Bisa Sendirian
- Wapres Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis
- Arteta: Kemenangan 1-0 atas Palace Adalah Langkah Penting Arsenal
Advertisement
Advertisement



