Advertisement

Disebut Tak Paham Pancasila, 80% Pelamar CPNS 2018 Gagal Tes Wawasan Kebangsaan

Newswire
Rabu, 16 Oktober 2019 - 22:02 WIB
Bhekti Suryani
Disebut Tak Paham Pancasila, 80% Pelamar CPNS 2018 Gagal Tes Wawasan Kebangsaan Ilustrasi Pancasila - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Mayoritas pelamar CPNS pada tahun lalu ternyata tak lolos tes wawasan kebangsaan.

Ketua Pelaksana Tugas (Plt) Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Hariyono mengatakan 80 persen pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 gagal seleksi karena tidak lulus dalam tes wawasan kebangsaan.

Advertisement

Dapat disimpulkan kalau peserta CPNS banyak yang tidak paham dengan pengetahuan soal Pancasila.

Hariyono mengatakan, hanya 20 persen dari jumlah peserta CPNS yang lulus pada tes khusus wawasan kebangsaan. Tes tersebut meliputi pengetahuan tentang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI hingga Nasionalisme.

"Yang lulus wawasan kebangsaan tidak lebih dari 20 persen. Berarti kan 80 persen pelamar CPNS itu enggak paham, minimal pengetahuannya," kata Hariyono saat ditemui di Marylnn Park Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2019).

Temuan itu justru menjadi tantangan bagi BPIP. Karena sebagai pengabdi negara tentunya akan dipertanyakan terkait kurangnya pemahamannya akan wawasan kebangsaan.

Hariyono mengungkapkan pihaknya harus menjalin kerja sama dengan lembaga-lembaga lain untuk memperkuat pemahaman Pancasila terutama untuk ASN.

"Pancasila sejak awal, sebagai dasar negara. Setiap kebijakan negara harus berdasarkan Pancasila," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Viral Balon Udara Tiba-tiba Mendarat di Runway Bandara YIA

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 08:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement