Advertisement
Dikeroyok saat Amankan Pendekar Silat, Mantan Kasatreskrim Wonogiri 3 Bulan Belum Sadarkan Diri

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG- Mantan Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Aditya Mulya Ramdhani yang dikeroyok saat mengamankan perkelahian para pendekar silat hingga kini belum sadarkan diri.
Korban kini pulang ke Tanah Air setelah tiga bulan menjalani perawatan medis di Singapura. Meski demikian, belum ada perkembangan berarti, bahkan kondisinya masih belum siuman atau sadarkan diri.
Advertisement
Aditya dengan didampingi keluarga mendarat di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang pada Selasa 16 September 2019. Mereka disambut Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel beserta jajaran.
Suasana haru terjadi saat Kapolda menghampiri dan mencium Aditya yang terbaring lemah di kasur perawatan. Sementara Ketua Bhayangkari Polda Jateng tampak memeluk istri Aditya untuk menguatkannya.
"Dia (Aditya) adalah salah satu putra terbaik Polda Jawa Tengah," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Agus Triatmaja, Sabtu (21/9/2019).
"Dia melaksanakan tugas pengamanan terhadap kelompok-kelompok massa yang terjadi konflik. Kemudian menjadi korban saat bertugas sampai mengorbankan dirinya (terluka parah di kepala akibat pukulan benda tumpul)," paparnya.
Sebagaimana diketahui, Aditya menjadi korban pengeroyokan massa saat melaksanakan tugas pengamanan perkelahian antar-perguruan silat di Kabupaten Wonogiri pada 8 Mei 2019.
Kondisi kesehatannya terus memburuk hingga diputuskan dibawa ke Singapore General Hospital untuk menjalani perawatan intensif.
"Sampai saat ini kondisinya masih belum sadar. Sudah di kediaman (Pandanaran Hills Semarang) di bawah pengawasan Bidokkes Polda Jateng. Selanjutnya rawat jalan di Indonesia," terang Agus.
Dia menambahkan, Aditnya mendapat kenaikan pangkat luar biasa menjadi kompol. Kenaikan pangkat itu sesuai Surat Keputusan Kapolri terkait pemberian penghargaan kepada Aditya Mulya dalam Nomor Kep/918 N/2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Pemkab Bantul Distribusikan Alat dan Mesin Tani untuk Tingkatkan Produksi Pangan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
- Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
- Hasil Kunjungan Presiden Prabowo: Indonesia dan Arab Saudi Sepakati Investasi Senilai Rp437 Triliun
- Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Saat Kunjungan ke Arab Saudi, Cium Hajar Aswad
- KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali: 4 Penumpang DItemukan Meninggal Dunia, 38 Orang Hilang
- Sri Mulyani Umumkan Panitia Seleksi Calon Ketua dan Anggota Lembaga Penjamin Simpanan
- 3 Penumpang dan 1 Kru KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan Selamat
Advertisement
Advertisement