Advertisement
Gara-Gara Kabut Asap, Lion Air Batal Mendarat
Advertisement
Harianjogja.com, BALIKPAPAN - Pesawat Lion Air dari Jakarta tujuan Tarakan batal mendarat di Bandara Juwata, Minggu(15/9/2019). Pesawat dengan nomor penerbangan JT 626 tersebut batal mendarat karena kabut asap.
Akibat kabut asap, pesawat yang rencananya mendarat di Bandara Juwata pada pukul 08.40 WITA, akhirnya mengalihkan pendaratan ke Bandara Sepinggan Balikpapan.
Advertisement
Evi salah satu penumpang Lion Air mengatakan sebelumnya pesawat berada di atas Kota Tarakan untuk mendarat.
"Namun batal, akhirnya balik arah menuju Bandara di Balikpapan, sekitar 50 menit," kata Evi di Bandara Sepinggan, Balikpapan.
Setibanya di Bandara Sepinggan, para penumpang diminta menunggu di ruang tunggu sambil menunggu kabar selanjutnya.
"Habis ini harus langsung ke Malinau untuk acara kemitraan, tapi ini belum tahu kapan waktu keberangkatan lagi," kata Evi yang merupakan PNS di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Sabtu 27 April 2024: Hujan Sedang di Siang Hari
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement