Advertisement
2 Hari Terakhir, Gunung Lawu Kebakaran 3 Kali
Petugas memadamkan api di Taman Hutan Raya, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar, Kamis (12/9 - 2019). (Istimewa)
Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR - Selama dua hari terakhir, Rabu-Kamis (11-12/9/2019), kebakaran melanda lereng Gunung Lawu wilayah Karanganyar hingga tiga kali.
Kebakaran pertama terjadi di lahan seluas tiga hektare di Hutan Lindung Petak 22 RPH Tambak BKPH Lawu Utara KPH Surakarta di Desa Tengklik, Kecamatan Tawangmangu, Rabu pukul 08.00 WIB.
Advertisement
Upaya pemadaman dilakukan 15 personel yang terdiri dari BKSDA Jateng, Masyarakat Peduli Api, sukarelawan, dan Polsek setempat.
“Api berhasil dipadamkan dengan cara digebyok dan pembuatan sekat bakar. Api dipadamkan pada pukul 14.00 WIB,” ujar Asisten Perhutani (Asper) BKPH Lawu Utara KPH Surakarta, Widodo, melalui telepon, Kamis.
BACA JUGA
Widodo menjelaskan penyebab kebakaran diduga karena puntung rokok yang dibuang sembarangan. Kebakaran ini mengakibatkan kerugian sekitar Rp450.000.
“Untuk antisipasi kebakaran kami sudah memasang larangan pembuatan perapian dan pembakaran hutan,” ujarnya.
Sedangkan dua kebakaran lainnya terjadi di lahan milik Perhutani pada Kamis. Informasi dari Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawu Utara KPH Surakarta, titik api awalnya muncul di Taman Hutan Raya.
Lalu api juga muncul di petak 62B-1 RPH Banjarsari di Dusun Pondok, Desa Beruk, Kecamatan Jatiyoso, Kamis. Asisten Perhutani (Asper) BKPH Lawu Utara KPH Surakarta, Widodo, menjelaskan kebakaran hutan raya masih didata petugas lapangan.
Sementara titik api di Desa Beruk mengakibatkan kerugian Rp600.000. “Api muncul sejak pukul 08.00 WIB, petugas melakukan pemadaman api namun menghadapi kendala karena lokasi kebakaran di tebing berbatu. Api baru dapat dipadamkan pada pukul 15.30 WIB,” katanya.
Dia menjelaskan api menghanguskan semak dan alang-alang pada lahan seluas empat hektare. Dugaan semantara api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan dalam kawasan hutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Penipu Pembelian Perusahaan Divonis 1,5 Tahun Oleh PN Bantul
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia U17 Vs Brasil U17, Nova Arianto Minta Garuda Muda Tak Takut
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- Hadapi Bencana Hidrometeorologi, Gunungkidul Siapkan Dana Ratusan Juta
- Eko Suwanto Minta Pemda DIY Serius Optimalkan Pemanfaatan Aset
- Gerebek Kampung Ambon, Petugas Temukan Narkoba hingga Senpi
- Pakar UGM: Program PSEL Perlu Transisi Menuju Ekonomi Sirkular
- Muhammadiyah Tolak Proyek Geotermal di Gunung Lawu, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement



