Advertisement
Pemindahan Ibu Kota: AP I Pastikan Pengembangan Bandara Balikpapan Tanpa Reklamasi
Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur. - BUMN.go.id
Advertisement
Harianjogja.com, BADUNG — PT Angkasa Pura I mengaku siap untuk mengembangkan Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan sebagai bagian dari fasilitas ibu kota negara baru Indonesia.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi memastikan pengembangan tersebut nantinya tidak sampai melakukan reklamasi laut untuk memenuhi kebutuhan kapasitas penumpang kedepan.
Advertisement
Dia menegaskan, dari pengembagan bandara tersebut pihaknya hanya akan melakukan perpanjangan runway pesawat sekitar 750 meter dari sebelumnya sekitar 2.500 meter. Dan hal tersebut menurutnya tidak akan sampai melakukan reklamasi.
"Hanya saja proyek ini kedepan memanfaatkan terminal yang lama," ujarnya saat ditemui di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Selasa, (3/9/2019).
BACA JUGA
Fahmi mengatakan, pihakmya belum tentu mengetahui kapan realisasi proyek pengembangam bandara tersebut dilakukan, karena pengumuman pemindahan ibukota negara belum lama dilakukan oleh presiden Jokowi. Namun Fahri menegaskan, pihaknya selalu siap.
Menurutnya, kapasitas daya tampung penumpang saat ini sekitar 10 juta penumpang setiap tahunnya. Dia menegaskan, setelah melalui tahap pengembagan bandara melalui penambahan runway maka diprediksi akan meningkat 30 juta penumpang setiap tahun.
Dia menegaskan, kedepan tidak menutup kemungkinan akan dilakukan reklamasi jika kebutuhan kapasitas penumpang semakin meningkat.
"Intinya kami siap meski tidak melakukan reklamasi," tuturnya.
Diketahui, pemerintah resmi mengumumkan pemindahan ibukota negara ke Balikpapan, Kalimantan Timur.
Dari pemindahan tersebut dibutuhkan beberapa fasilitas pendukung seperti transportasi, penyedia layanam transportasi termasuk bandara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
Catat Jadwalnya, SIM dan Samsat Keliling DIY Tutup Sementara
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- OPINI: Wisata Aman dan Nyaman Tanggung Jawab Siapa?
- ELS.ID Bikin Hoki, Apresiasi Pelanggan dengan Hadiah Fantastis
- Mentan: Impor Pangan Ilegal Harus Ditindak Tegas
- Jasa Marga Siap Hadapi Lonjakan Arus Nataru 2025-2026
- 371 Ribu Kendaraan Masuk DIY hingga Hari Keempat Operasi Lilin
- Rio Dewanto dan Barry Prima Main Film Kuyank
- Rupiah Menguat Terbatas, Dolar Ditahan Sentimen Nataru
Advertisement
Advertisement



