Advertisement
Duh, Ngaku Polisi, Tuduh Si Korban Bandar Narkoba, Ujung-Ujungnya Merampok
Advertisement
Harianjogja.com, MEDAN--Perampokan berkedok anggota Polri terjadi di Deli Serdang, Sumatera Utara. Personel Ditreskrimum Polda Sumatera Utara berhasil mengungkap enam orang pelaku perampokan yang membawa sepeda motor Honda Beat milik korban Muhammad Imam Safii, juru parkir, warga Desa Bintang Meriah, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.
Wakil Dirreskrimum Polda Sumut AKBP Donal Simanjuntak, di Mapolda, di Medan, Kamis, mengatakan enam orang menggunakan minibus warna silver, yakni GSM,37; MRP, 37; AS, 30; MR, 26; dan dua lagi DPO, S, 40; serta B, 35; berhenti di dekat korban yang sedang lagi duduk d iatas sepeda motornya.
Kemudian, menurut dia, enam orang laki-laki itu mengaku sebagai anggota polisi dan menuduh korban sebagai bandar narkoba, serta menodongkan senjata airsoftgun, dan menutup kepala korban dengan menggunakan kain goni.
"Peristiwa penganiayaan yang dialami korban, Jumat (28/6) sekira pukul 01.20 WIB, di pinggir Jalan Desa Kolam, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang," ujar Donal.
Ia menyebutkan, selanjutnya pelaku juga memiting leher korban, dan menjatuhkan Safii ke tanah.Korban dinaikkan ke dalam mobil pelaku, kedua tangannya diborgol, dan dipukuli hingga babak belur.
Tersangka lainnya membawa sepeda motor korban dengan cara menderek dan mengambil handphone milik tukang becak tersebut.
"Korban dalam keadaan lemas, diturunkan di lapangan Ladon Tembung, di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang," ujar dia.
Donal menjelaskan, petugas mengamankan barang bukti, satu pucuk senjata airsoftgun merek Taurus berikut magazen,satu pucuk senjata airsoftgun merek KWC berikut berisi mimis, satu buah tas sandang warna hitam silver, satu unit handphone Samsung Duos warna putih, dan satu lembar STNK nomor :00477176 tanggal 10 September 2018.
"Kemudian, satu unit Sepeda Motor Yamaha Mio warna putih Nomor Polisi BK 2033 MX (hasil kejahatan TKP Jalan S Parman, Medan, masih dalam penyelidikan untuk mengetahui korbannya," katanya lagi.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
- Ketum PSSI Erick Thohir Minta Seluruh Rakyat Indonesia Doakan Timnas U-23
- Jepang Vs Qatar Imbang 1-1 di Babak Pertama, Kiper Tuan Rumah Dikartu Merah
- Tiket Laga Timnas U-23 Sold Out, Stadion Abdullah bin Khalifa jadi Lautan Merah
- Merasa Dirugikan, Vendor Penyedia Snack Pelantikan KPPS Gugat KPU Sleman di PN
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
Advertisement
Advertisement