Advertisement
Pemudik Lapar Tengah Malam di Cirebon, Coba Nasi Jamblang

Advertisement
Harianjogja.com, CIREBON - Singgah di Kota Cirebon tidak sah rasanya jika belum menikmati sajian kuliner khas daerah itu. Salah satunya adalah Nasi Jemplang. Uniknya makanan ini tetap tersaji hingga tengah malam.
Nasi Jemplang merupakan salah satu kuliner khas daerah tersebut. Sebagai makanan tradisional sejak masa kolonial Belanda, makanan ini kian memikat pelancong untuk dicicipi.
Advertisement
Tim Jelajah Lebaran Jawa Bali 2019 Bisnis Indonesia sempat mengunjungi salah satu warung terkenal di Cirebon, Nasi Jamblang Mang Dul. Hingga pukul 00.00 warung ini masih urung tutup. Walhasil pelancong kian menyempatkan diri menikmati sajian ini meski tengah malam.
Nasi Jamblang memiliki ciri khas tersendiri. Nasi ini dibungkus menggunakan daun jati. Aroma daun jadi membuat rasa masakan kian kuat dengan tambahan lauk pauk lainnya.
Beberapa lauk menjadi pelengkap Nasi Jemplang, mulai tahu isi, telur dadar, ayam sambal, ikan goreng, ikan asin hingga ati ampela. Semua lauk berpadu di atas daun jati dan nasi.
Jamblang berasal dari nama desa di Cirebon. Desa Jamblang sejak lama terkenal dengan masakan khas tersebut. Nasi Jamblang disebut-sebut diciptakan oleh Mbah Pulung atau Tan Piaw Lung. Dari kota Cirebon menuju Jamblang ssetidaknya berjarak sekitar 17 kilometer.
Dari sejumlah warung yang ada, Warung Mang Dul merupakan yang paling terkenal. Pasalnya warung ini telah ada sekitar 1970-an. Namun butuh usaha untuk dapat menyantap makanan ini. Anda harus antri untuk merasakan langsung kuliner khas Cirebon satu ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Patung Biawak Wonosobo Viral, Ini Penuturan Pematungnya
- Mendagri Tito Karnavian Siap Mengkaji Kriteria Daerah Istimewa Surakarta Jika Serius Diusulkan
- Prakiraan Cuaca, Sejumlah Kota Besar Berawan hingga Hujan Ringan Hari Ini
- Jokowi dan Rombongan Tiba di Roma untuk Menghadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- 17 Dubes Afrika Naik Whoosh dari Jakarta Ke Bandung untuk Hadiri Peringatan KAA
Advertisement

Bupati Sleman Dapat Gelar KMT H Pangarsohadiprojo dari Kraton Ngayogyakarta, Ini Maknanya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Wacana Surakarta Jadi Daerah Istimewa Kembali Mencuat, Begini Kata Istana
- Prakiraan Cuaca, Sejumlah Kota Besar Berawan hingga Hujan Ringan Hari Ini
- Tarif Tol Semarang ABC Mulai Naik per Sabtu 26 April 2025, Ini Daftar Harga Kenaikannya
- Mendagri Tito Karnavian Siap Mengkaji Kriteria Daerah Istimewa Surakarta Jika Serius Diusulkan
- Catat! MBR Suami Istri Hanya Boleh Manfaatkan Program FLPP 1 Kali
- Saksi Sebut Sekjen PDIP Hasto Pernah Bertemu Eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan
- Tim SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Pendaki Sugeng Parwoto di Jurang Kedalaman 45 Meter Gunung Merbabu
Advertisement
Advertisement