Advertisement
Posko Mudik Minim, Jalur Pantura Jawa Timur Lebih Rawan

Advertisement
Harianjogja.com, TUBAN — Posko Mudik di Jalur Pantai Utara (Pantura) dari perbatasan Jawa Tengah memasuki Jawa Timur terpantau memiliki jarak cukup jauh.
Berdasarkan pantauan Bisnis, selepas posko mudik pertama di sekitar perbatasan Jawa Timur, posko mudik selanjutnya baru ada lagi di Kabupaten Tuban, yaitu posko mudik yang didirikan Perhutani di kawasan Hutan Jati Peteng.
Advertisement
“Memang jarang rest area sepanjang sini, mas. Padahal di sini lumayan rawan. Dulu sering ada kejadian di sekitar sini. Karena jalannya panjang dan cenderung kecepatan tinggi,” ujar Gunawan, Koordinator Polisi di Posko Perhutani, kepada Bisnis, Sabtu (1/6/2019) siang.
Selain itu, pemudik roda dua mesti waspada terhadap angin kencang di sepanjang Jalur Pantura Jawa Timur, serta penerangan jalan umum yang redup.
“Dulu rest area terpusat di sini oleh gabungan jajaran Polda, Polres, Kodim. Yang paling dekat sini, kan, Polsek Djenu. Tapi sekarang dialihkan pusatnya di Terminal Lama Tuban,” tambah Gunawan.
Gunawan menjelaskan bahwa hingga hari ini, pemudik belum terlihat ramai melintasi poskonya, bahkan para pemudik roda dua sekalipun.
Dirinya memprediksi, selain karena panas yang menyengat di siang hari, para pemudik ke arah Surabaya masih belum banyak, terpecah ke jalur tengah, atau memang pemudik telah habis menuju arah Jawa Tengah.
Hal ini senada dengan survei Litbang Kementerian Perhubungan. Dari 14,9 juta warga Jabodetabek yang mudik, Jawa Tengah menjadi tujuan terbanyak, yaitu 5.615.408 orang (37,68%), disusul Jawa Barat sebanyak 3.709.049 orang (24,89%), sedangkan Jawa Timur hanya sebanyak 1.660.625 orang (11,14 %).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement