Advertisement

Polisi Telisik Pesan Whatsapp Berisi Ancaman ke Kapolri

Newswire
Selasa, 21 Mei 2019 - 01:17 WIB
Sunartono
Polisi Telisik Pesan Whatsapp Berisi Ancaman ke Kapolri Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyampaikan materi seminar dalam acara seminar yang digelar di Fakultas Hukum UII, Jalan Tamansiswa, Jogja, Sabtu (31/03/2018). Harian Jogja - Desi Suryanto

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan beredarnya pesan WhatsApp berisi ancaman terhadap Kapolri dan Kabareskrim Polri, sedang diselidiki oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

"Ya sudah didalami oleh Dit Siber," kata Brigjen Dedi Prasetyo saat dihubungi, Senin (20/5/2019) malam.

Advertisement

Menurut dia, Polri tetap waspada dan tidak menganggap sepele segala bentuk isu yang beredar di masyarakat berisi ancaman untuk melakukan aksi tertentu pada 22 Mei 2019 yang berpotensi mengganggu keamanan.

"Tetap diwaspadai. Polri tidak boleh under estimate terhadap setiap ancaman," katanya.

Sebelumnya beredar di media sosial dan di aplikasi pesan WhatsApp, sebuah pesan WhatsApp berisi undangan kepada seluruh mujahid untuk membawa molotov guna dilemparkan ke Gedung Bareskrim Polri pada 22 Mei 2019.

Pesan tersebut menyebutkan aksi itu akan menargetkan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Kabareskrim Polri Komjen Pol Idham Azis.

Pada 22 Mei 2019 dijadwalkan Komisi Pemilihan Umum akan mengumumkan hasil rekapitulasi Pemilu 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Ini Rekayasa Lalu Lintas yang Disiapkan Polres Bantul Untuk Atasi Kemacetan saat Libur Lebaran

Bantul
| Jum'at, 29 Maret 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement