Advertisement
Yang Keberatan dengan Hasil Pemilu Diimbau Lakukan Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Pihak-pihak yang keberatan atas hasil Pemilu 2019 diimbau untuk menempuh mekanisme sesuai peraturan dan perundang-undangan.Hal ini disampaikan oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan.
Hal itu disampaikan Zulkifli pada acara Buka Bersama Presiden Joko Widodo serta pejabat tinggi negara dan para pejabat penting lainnya di rumah dinas Ketua MPR, Jumat (10/5/2019).
Advertisement
Menurut Zulkifli, pihak-pihak yang keberatan atas hasil pesta demokrasi itu bisa mengajukan keberatannya setelah 22 Mei atau batas akhir pengumuman hasil real count Pemilu 2019.
Seperti diketahui, Pemilu 2019 meliputi Pilpres dan Pileg.
“Kalau ada yang keberatan dengan hasil pemilu, kan juga sudah diatur dalam undang-undang. Ada lewat MK dan lain-lain," ujar Zulkifli.
Pada bagian lain, Ketua Umum DPP PAN itu mengatakan bahwa tujuan acara Buka Bersma itu adalah untuk menunjukkan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan Pemilu serentak 17 April 2019 yang lalu.
"Alhamdulillah sudah berjalan lancar. Tentu, pada akhirnya akan ada pemenang," ujar Zulkifli.
Sejumlah tokoh dan pimpinan MPR hadir dalam acara buka bersama tersebut. Mereka di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua DPD Oesman Sapta Odang dan Wakil Ketua DPD Nono Sampono serta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak hadir pada acara itu. Demikian juga dengan Wakil Ketua MPR dari Fraksi Gerindra Ahmad Muzani dan Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid, serta Wakil Ketua MPR dari Fraksi PDIP Ahmad Basarah.
Zulkifli mengatakan bahwa Hidayat Nur Wahid dan Ahmad Basarah tidak hadir karena masih rapat bersama partainya. Sementara soal alasan ketidakhadiran Ahmad Muzani, Zulkifli tidak menyebutkannya.
Juga hadir Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto, Ketua MA Hatta Ali, Ketua MK Anwar Usman, politisi senior Golkar Akbar Tanjung dan Aburizal Bakrie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement