Advertisement
Pers Internasional Kutuk Serangan Kantor Berita Anadolu di Gaza
Advertisement
Harianjogja.com, GAZA--Institut Pers Internasional (IPI) pada Senin (6/5/2019) mengutuk Israel atas serangan terhadap masyarakat Palestina dan Kantor Berita Anadolu Agency di Jalur Gaza, Palestina, akhir pekan lalu.
"Kami mengutuk penghancuran kantor Anadolu di Gaza dan kami mendesak Pasukan Pertahanan Israel dan pemerintah Israel untuk menahan diri dari serangan terhadap organisasi media dan untuk memungkinkan wartawan melakukan pekerjaan mereka tanpa takut menjadi sasaran," kata Direktur Advokasi IPI Ravi R Prasad, dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip dari Anadolu, Selasa (7/5/2019).
Advertisement
Menurut Prasad, bahwa jurnalis dan organisasi media bukan dan tidak pernah menjadi target dalam konflik.
Pada Sabtu, pesawat tempur Israel menghantam kantor Anadolu Agency di Gaza dengan setidaknya 5 roket setelah tembakan peringatan.
Tidak ada korban dalam serangan tersebut, tetapi bangunan gedung rata dengan tanah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Surya Paloh Hormati Politikus lain yang Memperjuangkan Hak Angket
- Gibran Tetap Selesaikan Tugas di Balai Kota Surakarta Seusai Putusan MK
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- Sekjen PDIP Berterima Kasih kepada Rakyat karena Kembali Menangi Pileg 2024
- Mensos Risma Janjikan Pemasangan Alarm Bahaya Bencana di Kawasan Semeru
- Kemenlu RI Pastikan Tak Ada WNI Terdampak Gempa Magnitudo 5,5 Taiwan
Advertisement
Advertisement