Advertisement
Polri Sebut Penyusup Berbaju Hitam di Hari Buruh Seperti Terjadi di Rusia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -Aksi penyusupan dilakukan sekelompok orang berbaju hitam di Hari Buruh Internasional atau May Day. Polri mengungkapkan aksi tersebut memiliki pola yang sama seperti yang pernah terjadi di Rusia.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Muhammad Iqbal mengungkapkan aksi buruh yang dilakukan di negara Rusia beberapa kali sempat dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk menyusup sekaligus melakukan aksinya dengan cara merusak fasilitas untuk membuat negara tersebut seolah-olah tidak aman.
Advertisement
Menurut Iqbal, para pelaku aksi pengrusakan serta vandalisme tersebut didominasi kalangan pemuda yang masih berusia remaja untuk mengacaukan aksi buruh yang seharusnya berjalan secara aman dan tertib.
"Fenomena seperti ini sudah berkembang di negara seperti Rusia. Ini adalah fenomena kelompok yang memanfaatkan May Day untuk berbuat onar," tutur Iqbal, Kamis (2/4/2019).
Iqbal berpandangan kelompok tersebut biasanya memiliki konsep bahwa pekerja itu harus diatur oleh para pekerja sendiri tanpa campur tangan dari pemilik perusahaan. Namun, Iqbal menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara hukum, jadi siapapun yang melakukan perbuatan tindak pidana bisa diproses hukum.
"Mayoritas mereka ini adalah anak-anak muda dan punya konsep bahwa buruh tidak bisa diatur oleh perusahaan apalagi negara. Saya tegaskan bahwa Indonesia negara hukum. Ada undang-undang yang mengatur dan mengikat siapapun," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Paket Makan Bergizi Gratis Selama Liburan Sekolah, dari Roti, Telur, hingga Buah
- Iran Kirim Surat ke PBB, Minta AS dan Israel Tanggung Jawab atas Agresi
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
- Guru Ngaji di Jaksel Cabuli 10 Santri Perempuan, Begini Modusnya
- Satgas Pangan Panggil Produsen 212 Merek Beras Nakal Hari Ini
- Langgar Hukum Internasional, Indonesia Kecam Serangan ke Iran
Advertisement
Advertisement