Advertisement
Basri Tewas di Tangan Saudara Kandung, Dugaannya Pelaku Mengidap Gangguan Jiwa

Advertisement
Harianjogja.com, ACEH--Basri alias Pale, 40, warga Gampong (Desa) Buket Jrat Manyang, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, harus meregang nyawa di tangan saudara kandungnya sendiri yang diduga mengalami gangguan jiwa. basri tewas setelah mengalami luka bacok di dada dan kepala.
"Basri ditemukan meninggal dunia di dalam parit tidak jauh dari rumah orang tuanya di Buket Jrat Manyang, sekitar pukul 23.00 WIB, Rabu malam (1/5/2019). Korban menderita luka bacok di dada dan tangan," ucap Keuchik (Kepala desa) Buket Jrat Manyang M. Amin Usman, Kamis (2/5/2019).
Advertisement
Dia mengatakan, Basri diduga dibacok oleh M. Saleh, 28, warga Buket Jrat Manyang, yang tak lain adalah adik kandungnya sendiri.
Masih sebut kepala desa, informasinya, kejadian berawal saat M. Saleh marah-marah dan mengancam membacok ibu kandungnya sambil menenteng pisau. Belum diketahui pasti penyebab pelaku mengamuk. Kejadian itu kemudian diketahui korban. Hingga Basri pun datang dengan maksud membujuk Saleh. Rupanya pelaku tidak terima dengan bujukan korban hingga akhirnya dia juga dikejar dan dibacok.
Usai kejadian berlangsung, tidak ada saksi yang berani mendekati sebelum pihak keamanan tiba di lokasi, karena kabarnya pelaku berseleweran sambil menenteng parang dan pisau.
Setelah polisi tiba, keluarga dan warga baru mendekati lokasi dan korban ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Keluarga meminta jasadnya langsung dibawa pulang ke rumah duka dan tidak lagi dibawa ke rumah sakit.
Sementara pelaku dilaporkan sudah melarikan diri ke hutan sambil membawa sebilah pisau. Hingga pukul 01.00 WIB Kamis dini hari, pelaku belum ditemukan dan masih diburu polisi. Menurut saksi, sempat terdengar beberapa kali letusan senjata api dalam pengejaran itu.
Sebelum kejadian ini, tambah M.Amin, pelaku sudah beberapa kali mengamuk dan pernah melampar warga dengan parang. Pelaku juga sudah pernah dibawa ke rumah sakit jiwa sekitar setahun lalu, namun dipulangkan karena dianggap sudah sembuh saat itu.
Sementara almarhum Basri alias Pale meninggalkan tiga orang anak. Selama ini, korban tinggal di Banda Aceh dan beberapa hari sebelum pemilu kemarin, yang bersangkutan pulang.
Rencananya, Basri akan kembali lagi ke Banda Aceh dalam dua hari ke depan. "Nahas, korban meninggal dunia dalam insiden tersebut," kata kepala desa setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement