Advertisement
BPN Prabowo-Sandi Kumpulkan 400 C1 dari Relawan dan Emak-Emak
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI masih melakukan rekapitulasi suara Pemilu 2019. Namun, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi telah mengumpulkan sekitar 400 ribu form C1, sebagai data perolehan suara di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.
"C1 sementara ini masih terus dikumpulkan, hampir 400 ribuan dan proses pengumpulannya masih berjalan," kata Koordinator juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak usai Rapat Pleno BPN Prabowo-Sandi di Jalan Kertanegara VI, Jakarta, Kamis (26/4/2019).
Dia mengatakan BPN Prabowo-Sandi memang mengalami kesulitan dalam mengumpulkan form C1 namun pihaknya memiliki strategi misalnya banyak relawan dan "emak-emak" turun langsung mengawal C1.
Dahnil mengatakan pihaknya memiliki dua pola kerja pertama, memastikan C1 terkumpul dengan baik agar kemenangan Prabowo-Sandi tidak terganggu.
"Kedua, kami memastikan proses demokrasi terus berkualitas, karena ada fakta kecurangan dimana-mana," ujarnya.
Dahnil mengatakan dalam Rapat Pleno itu juga dibahas kemungkinan salah satu pasangan calon didiskualifikasi karena pihaknya menemukan adanya indikasi kecurangan Pemilu yang berlangsung terstruktur, sistematis, massif, dan terorganisir.
Dia menjelaskan kecurangan berlangsung terstruktur karena pihaknya menemukan kecurangan dilakukan sebelum, saat, dan setelah pemungutan suara.
"Teman-teman dari divisi advokasi dan legal, secara periodik sampaikan gelar perkara. Kecurangan-kecurangan akan disampaikan pada media. Saat ini sedang dikumpulkan secara rapi agar ada data lengkap untuk disampaikan pada publik dan media," katanya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Megawati Ajukan Diri Sebagai Amicus Curiae di Sidang Sengketa Pilpres, Ini Artinya
- Iran Serang Israel, Amerika Serikat Bakal Pangkas Kuota Ekspor Minyak
- Konflik di Timur Tengah, Qatar Minta Arab Saudi Meredam Situasi
- Pengemudi Fortuner Berpelat Nomor TNI dan Mengaku Adik Jenderal Telah Ditangkap, Ini Sosoknya
Advertisement
Jumlah TPS Pilkada Bantul 2024 Diperkirakan Menyusut Dibanding Pemilu, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pengemudi Fortuner Berpelat Nomor TNI dan Mengaku Adik Jenderal Telah Ditangkap, Ini Sosoknya
- Konflik di Timur Tengah, Qatar Minta Arab Saudi Meredam Situasi
- Potensi Zakat di Jateng Capai Rp3,1 Triliun, Berperan Penting Dukung Program Pemerintah
- Iran Serang Israel, Amerika Serikat Bakal Pangkas Kuota Ekspor Minyak
- Tradisi Lebaran Pekalongan, Airnav: 15 Balon Udara Liar Dilaporkan oleh Pilot
- Curah Hujan Naik Dua Kali Lipat, Kota Gurun Dubai Dilanda Banjir Besar
- Pendeta Gilbert Dilaporkan Polisi karena Dugaan Penistaan Agama, Begini Kata Polisi
Advertisement
Advertisement