Advertisement
PSI Minta Aparat Hukum Bertindak Tegas pada Kasus Audrey
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengecam keras kasus kekerasan yang menimpa siswi di Kota Pontianak, Audrey (AY) yang menjadi korban penganiayaan oleh sekelopok pelajar SMA. PSI meminta agar aparat penegak hukum segera memberi keadilan bagi kasus tersebut.
Permintaan itu disampaikan juru bicara PSI Kokok Dirgantoro. "Kami berpihak pada korban. PSI mendorong agar proses hukum berjalan agar keadilan ditegakkan untuk AY,” kata Kokok dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (10/4/2019).
Advertisement
PSI mengklaim siap melakukan pendampingan terhadap AY. Partai itu menganggap aksi penganiayaan dan perundungan seperti yang dialami AY seharusnya tak dibiarkan begitu saja.
“Jangan sampai kasus perundungan hingga jatuh korban seperti ini berakhir damai dengan alasan pertimbangan masa depan pelaku. Lalu, bagamana dengan masa depan korban? Bagaimana pemulihan fisik dan psikisnya?” tuturnya.
Kasus perundungan terhadap AY diketahui publik pertama kali dari media sosial twitter. Akun @syarifahmelinda membuat thread terkait kekerasan yang diterima AY dari 12 orang pelajar SMA di Pontianak, Kalimantan Barat.
Akun tersebut menulis bahwa pemicu kekerasan berkaitan dengan hubungan asmara antara salah seorang pelaku dengan kakak korban.
“Masalah ini dipicu dari saling sindir di whatsapp terkait hubungan asmara antara salah satu pelaku Da (siswi SMAN 4 Pontianak) sekaligus kekasih mantan kakak korban, Po (siswi SMAN 2 Pontianak). Kejadian ini bermula pada 29 Maret 2019 kemarin,” tulis akun @syarifahmelinda tersebut pada Minggu (7/4/2019).
Dalam thread juga diceritakan kalau korban mengalami trauma akibat kekerasan yang dialaminya.
"Trauma psikologis sangat berbahaya, apalagi korbannya seorang anak. Bisa berpengaruh pada tumbuh kembangnya. Pemulihan terhadap AY tidak hanya fisik tetapi harus juga diperhatikan psikisnya,” kata Kokok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
- Lobi Erick Thohir Jempol, SC Heerenveen Lepas Nathan Tjoe hingga Akhir Turnamen
- Kecelakaan di Jalan Solo-Jogja Delanggu Klaten, Pemotor asal Magetan Meninggal
- Prediksi Susunan Pemain Persik Kediri Vs PSS, Misi Sleman Hindari Degradasi
Berita Pilihan
- Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan
- Tiga Hakim MK Ajukan Pendapat Berbeda dan Minta Pemungutan Ulang di Empat Daerah
- PBNU: Kami Ucapkan Selamat Kepada Pasangan Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya
- Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres Lewat Penjabat Daerah Tak Terbukti, Berikut Dalil Putusan MK
- Lima Polisi di Cimanggis Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Rabu 24 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mensos Risma Janjikan Pemasangan Alarm Bahaya Bencana di Kawasan Semeru
- Kemenlu RI Pastikan Tak Ada WNI Terdampak Gempa Magnitudo 5,5 Taiwan
- PDIP Gabung Pemerintah atau Oposisi Akan Ditentukan di Rakernas
- Dataran Tinggi Dieng Diajukan sebagai Geopark Nasional
- Jokowi dan Gibran Bukan Bagian dari PDIP, Komarudin Watubun: Orang Sudah di Sebelah Sana
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Presiden: Ini Penting bagi Pemerintah
- Lima Polisi Terlibat Kasus Narkoba, Kompolnas: Atasan Langsung Juga Harus Diperiksa
Advertisement
Advertisement