Advertisement
Jika Prabowo Jadi Presiden, yang Pertama Dinaikkan Adalah Gaji Hakim
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto di Istora Senayan, kamis (22/11/2018). - Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari
Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR-- Pemilihan Umum 2019 masuk masa kampanye terbuka. Calon presiden Prabowo Subianto berjanji akan menaikkan gaji hakim jika dirinya dan Sandiaga Uno menang di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.
"Kita ingin hakim kita terhormat, yang pertama kita naikkan adalah gaji hakim," kata Prabowo dalam kampanye terbuka di halaman Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (29/3/2019).
Advertisement
Dia mengatakan hakim merupakan teman terakhir rakyat karena menjadi tempat berlindung sehingga harus membela rakyat.
Menurut dia, hakim adalah profesi yang mulia karena menjadi tempat terakhir bagi rakyat untuk berlindung sehingga dirinya berjanji akan menaikkan berkali-kali lipat gaji hakim.
BACA JUGA
"Hei hakim, kalian adalah tempat terakhir rakyat berlindung. Selalu bela rakyatmu. Kalau kau tidak bela, siapa lagi yang bela," ujarnya.
Prabowo mengklaim telah memiliki hukuman tersendiri bagi hakim yang masih curang meski nanti gajinya dinaikkan.
Menurut dia, kalau gaji hakim sudah naik maka mereka jangan mau disogok karena ada hukuman yang akan diberikan rakyat.
"Para hakim harus hati-hati ketika nanti sudah diperbaiki namun tetap berkhianat maka saya tidak tahu apa yang akan terjadi," ujarnya.
Selain itu Prabowo juga berjanji menaikkan gaji aparat penegak hukum dan juga akan membesarkan institusi TNI dan Polri.
Menurut dia membesarkan TNI-Polri merupakan langkah agar bangsa Indonesia tidak diinjak-injak bangsa lain.
"Polisi akan kita buat yang terhebat, tentara akan kita besarkan. Kita tidak mau negara kita diinjek-injek bangsa lain," kata Prabowo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Harga RAM Diprediksi Melonjak 2026 Akibat Ledakan AI
Pemprov Lampung Serahkan Kasus OTT Bupati Lamteng ke Aparat
600 Artefak Museum Bristol Dicuri, Polisi Minta Bantuan Publik
Prabowo-MBS Bahas Kelanjutan Pembangunan Kampung Haji
Advertisement
Pemerintah Siapkan Sistem Data Baru untuk Tepatkan Bansos
Gakkum Segel 11 Entitas Diduga Rusak Hutan Sumatra
Sopir MBG Tabrak Siswa SDN Kalibaru Terancam Pasal Kelalaian
Transformasi Haji Diperketat, Praktik Rente Dihapus Total
Jasa Marga Beri Diskon Tol 20 Persen untuk Libur Nataru 2025
Advertisement
Bentrokan Thailand-Kamboja Tewaskan 16 Orang, Pengungsi Membengkak
Gus Yahya: Muktamar Bisa Dipercepat Asal Syarat Terpenuhi
Komnas HAM: Pemulihan Pascabencana Jadi Kewajiban Negara
BGN Evaluasi Rekrutmen Sopir Usai Insiden SDN Kalibaru
Matel Tewas Dikeroyok di Depan TMP Kalibata
Advertisement
Pemerintah Hitung Rp51 Triliun untuk Pulihkan Sumatera
Berita Pilihan
- Mobil MBG Tabrak Siswa SD di Cilincing, Dikendarai Sopir Pengganti
- AS Ganti Font Lagi: Rubio Kembalikan Times New Roman, Tolak Calibri
- Tragedi Adamawa: 9 Perempuan Tewas Saat Aksi Damai di Nigeria
- Kuota 33 Ribu, Menhub Imbau Warga Daftar Mudik Gratis Nataru
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
Advertisement
DPRD DIY Setujui Raperda Riset Daerah dan DIY Layak Anak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Rekayasa Lalin Nataru, DishubPolres Bantul Matangkan Pengamanan
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo, Kamis 11 Desember 2025
- Kuota 33 Ribu, Menhub Imbau Warga Daftar Mudik Gratis Nataru
- Menuju Asia 2027, Timnas U-20 Jalani Program 11 Uji Coba
- Jadwal KA Bandara Jogja, Kamis 11 Desember 2025
- Analis Hedge Fund: AI Jadi Sumber Risiko Baru di 2026
- Penjualan Mobil November Naik, BYD Salip Mitsubishi dan Honda
Advertisement
Advertisement
