Advertisement
Geng Motor Amankan Salat Jumat di Selandia Baru
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Setelah terjadi penembakan massal di dua masjid di kota Christchurch pekan lalu, geng-geng motor berencana mengamankan dan menjaga ibadah Salat Jumat di Selandia baru. Hal itu dilakukan untuk menjaga kegiatan ibadah dari serangan supremasi kulit putih yang mengerikan.
Geng-geng pengendara motor seperti The Mongrel Mob, King Cobra dan The Black Power telah mengontak komunitas Muslim setempat, tarkait rencananya ikut menjaga masjid dengan sukarela.
Advertisement
"Kami akan mendukung dan membantu saudara dan saudari Muslim kami selama mereka membutuhkan kami," kata ketua Mob Waikaf Mongrel Sonny Fatu seperti dikutip media berita Selandia Baru, Stuff.
Mereka juga berkata tidak akan memakai senjata dalam penjagaan. Beberapa geng motor sudah berkomitmen menjaga keamanan berbarengan.
Dr Asad Mohsin, kepala Asosiasi Muslim Waikato mengaku menghargai dukungan itu, meskipun komunitas Muslim tidak takut untuk kembali salat di Masjid.
"Kami akan menyambut mereka untuk datang ke masjid dan berdoa bersama kami. Mereka adalah bagian dari kami karena kami adalah bagian dari mereka. Islam adalah inklusif, bebas dari penilaian, kami tidak melihat anggota geng, seperti yang kami lihat. Kami menghargai mereka sebagai manusia dan kami menghargai bahwa mereka juga menghargai kami," katanya.
Sabtu lalu, pengendara motor King Cobra memberikan penghormatan kepada anggota masjid Al-Masjid Al-Jamie di Ponsbony, sebuah pinggiran kota Auckland. Keesokan harinya, anggota geng Kekuatan Hitam melakukan tarian tradisional 'haka' di luar Masjid Al-Noor di Christchurch.
Sementara itu, pengendara mafia Mongrel memberi penghormatan di berbagai lokasi di Selandia Baru, ditambah bab Australia yang dilaporkan berpatroli di sebuah masjid di Sydney.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BMKG: Waspada Potensi Hujan Tinggi di Dasarian Kedua Mei 2025
- 15 RT dan Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir, Ini Lokasinya
- Pengusaha Apresiasi Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Penanganan Premanisme
- Profil Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Wafat di Usia 93 Tahun
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
Advertisement

Dua Sapi PO untuk Kurban Prabowo pada Iduladha Tahun Ini Berasal dari Dlingo dan Pleret Bantul
Advertisement

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya
Advertisement
Berita Populer
- Investigasi Kasus Ledakan Amunisi Tewaskan 13 Orang Sempat Dihentikan, Hari Ini Dilanjutkan Kembali
- UMKM Kayu hingga Jamu Premium Mampu Menggerakkan Ekonomi Desa
- Menteri Pigai Minta Seluruh Karyawan Kemenham Jadi Pembela HAM
- Jadwal Pemberangkatan Jenazah Prajurit TNI Korban Ledakan Amunisi: Kolonel Antonius Hermawan Diberangkatkan ke Jogja Pukul 12.45 WIB
- 15 Jemaah Calon Haji Dipulangkan dari Emberkasi Solo, Ini Penyebabnya
- Menbud Fadli Zon: Candi Borobudur Simbol Toleransi Umat Beragama
- TNI Selidiki Masuknya Warga Sipil ke Lokasi Peledakan Amunisi TNI AD
Advertisement