Advertisement
Petinggi Gerindra Mengakui Efek Gerakan 212 terhadap Elektabilitas Partai
Pengurus dan kader Partai Gerindra menghadiri Konferensi Nasional Partai Gerindra di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/10). - Antara/Yulius Satria Wijaya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Elektabilitas Partai Gerindra terkerek karena efek adanya gerakan 212 berdasarkan sigi Lingkaran Survei Indonesia (LSI).
Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria mengakui efek positif mobilisasi masa tersebut, tetapi menegaskan mengatakan suara partainya sudah terlihat bagus sejak pemilu 2014.
Advertisement
“Suara Gerindra itu semua orang tahu, tidak usah disurvei juga orang tahu ada peningkatan dari dulu. Dari pemilu 2014 kita ranking ketiga,” katanya di Jakarta, Kamis (21/2/2019).
Kemudian pada 2015 Riza menjelaskan Polltracking menyebut peringkat Gerindra naik ke posisi kedua. Artinya, sebelum ada gerakan 212 suara Gerindra terus melambung.
“Kalau sekarang ada dukungan masyarakat, 212 tentu kami hargai dan hormati dan memberi dampak yang positif. Kalau tadi 212 meningkatkan suara, saya kira tidak salah,” jelasnya.
Berdasarkan hasil sigi Lingkaran Survei Indonesia (LSI), PDIP menjadi partai politik yang paling banyak dipilih masyarakat saat ini dengan elektabilitas mencapai 23,7%.
Pada urutan kedua terdapat Partai Gerindra dengan elektabilitas 14,6%. Kemudian, Golkar menempati urutan ketiga dengan raihan 11,3%. PKB menempati urutan keempat dengan raihan 8,2%. Kemudian, di posisi lima ada Partai Demokrat yang didukung 5,4% responden.
Elektabilitas PDIP berdasarkan data LSI menurun dibanding periode Desember 2018. Saat itu, PDIP meraih dukungan 27,7%. Berbeda dengan PDIP, dukungan bagi Gerindra terhitung naik dari 12,9% pada Desember 2018. Elektabilitas Golkar juga naik tipis dari 10% di periode yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
Advertisement
Aduan Terbanyak Ombudsman DIY 2025: Pemda, Kepolisian, Layanan Swasta
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Do Kwon Divonis 15 Tahun Penjara Kasus Penipuan Kripto
- Timnas Putri Indonesia Takluk 0-5 dari Vietnam, Gagal Raih Tiket Final
- Pendakian Watu Gebyok Kalikuning Ditutup Sementara
- Derbi dan Duel Krusial Warnai Liga Inggris Malam Ini
- Usai Rumor Kencan, Jungkook dan Winter Muncul di Medsos
- Lima KK Transmigran Kulonprogo Berangkat ke Poso 19 Desember
- Alwi Farhan Persembahkan Emas SEA Games 2025 di Tunggal Putra
Advertisement
Advertisement





