Advertisement
Ini Alasan Sandiaga Uno Janjikan Penghapusan Pajak UMKM Selama 2 Tahun
Sandiaga Uno. - Antara/Sigid Kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, KEBUMEN - Calon wakil presiden Sandiaga Uno menjanjikan keringanan pajak bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis start up selama dua tahun.
Hal itu disampaikan saat ia ditagih janjinya oleh warga Kebumen. Tagihan itu berdasarkan ucapan Sandiaga yang pernah menjanjikan hal tersebut sebelumnya.
Advertisement
"Apakah bapak komitmen untuk menggratiskan pajak bagi UMKM startup selama dua tahun?" tanya salah satu peserta dalam Dialog Kerakyatan bersama Sandiaga Uno di Jalan Yos Sudarso Timur KM 3 Desa Kedungpuji, Gombong, Kebumen, Kamis (13/12/2018).
Menjawab pertanyaan itu, Sandiaga mengungkapkan bahwa wacana tersebut tengah digodok oleh tim ekonomi Prabowo - Sandiaga.
Tentu jika terpilih di Pilpres 2019, Prabowo - Sandiaga akan meluncurkan program pajak tersebut. Program insentif pajak yang dimaksud ialah pajak nol persen untuk UMKM digital selama dua tahun serta peringanan pajak penghasilan.
"Sehingga ada uang lebih bagi para pekerja untuk membelanjakan uangnya, sehingga ekonomi bisa berputar dan tumbuh,” jawab Sandiaga.
Tak hanya itu, Sandiaga pun merumuskan adanya insentif pajak perusahaan sehingga bisa menyerap banyak tenaga kerja. Meskipun begitu, Sandiaga masih belum bisa menjelaskan secara detil terkait dengan paket insentif pajak yang ditawarkannya.
“Nanti akan kami sampaikan secepatnya, mungkin dalam minggu ini,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Istana: Pesan Prabowo di Bioskop Hal Lumrah
Cegah Ancaman Serangan Drone, Polandia Kerahkan Jet Militer
Spanyol Segera Tertibkan UU Larangan Merokok dan Vaping di Tempat Umum
Sebuah Bar di Madrid Meledak, 25 Orang Terluka
Advertisement
Uang Jadi Motif Oknum TNI Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI
Syarat, Jadwal dan Cara Dapat Bansos PKH September 2025
FAA Denda Boeing Rp 50 Miliar
Segini Gaji dan Tunjangan PPPK Paruh Waktu
Netanyahu Klaim Serangan ke Qatar untuk Singkirkan Pimpinan Hamas
Advertisement
Demo di Berlin Menolak Jerman Terlibat Dalam Perang
Presiden Prabowo Minta Kementerian Gerak Cepat Tangani Banjir Bali
Kemenkop Siapkan 80 Ribu Pendamping Koperasi Merah Putih
Donald Trump Siap Beri Sanksi Berat Terhadap Rusia
GMIE 2045 Desak DPR Bahas RUU Perampasan Aset Pasal demi Pasal
Advertisement
Koster Setop Izin Bangunan Komersial di Bali Pasca Banjir Besar
Berita Pilihan
- Usai Penembakan Charlie Kirk, Trump Usul Anggaran Keamanan Naik Rp952 Miliar
- Begini Penampilan Anak Elon Musk di New York Fashion Week
- Cegah Ancaman Serangan Drone, Polandia Kerahkan Jet Militer
- Spanyol Segera Tertibkan UU Larangan Merokok dan Vaping di Tempat Umum
- Sebuah Bar di Madrid Meledak, 25 Orang Terluka
Advertisement
Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement
Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- PBNU Desak KPK Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Kuota Haji, Ini Alasannya
- Sejuta Lebih Warga Palestina Menolak Dievakuasi ke Wilayah Selatan Jalur Gaza
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Awal 2026, Indonesia Terima 3 Pesawat Tempur Rafale
- Kemenkes Akui Hadapi Tantangan Berat dalam Penanganan KLB Campak
Advertisement
Advertisement
