Advertisement
Klaim Dukung Perda Bernuansa Syariah, PPP Ogah Disebut Partai Penista Agama
Ketua Umum Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Ketua Umum PPP Romahurmuziy membantah partainya disebut parpol penista agama.
Romahurmuziy mengatakan PPP tidak termasuk partai penista agama yang dimaksud Rizieq Shihab melalui rekaman suara di acara Reuni Akbar 212.
Advertisement
Menurutnya, jika ukuran partai penista agama yang dimaksud Rizieq Shihab adalah partai pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), maka PPP bukan pendukung Ahok pada Pilkada DKI lalu.
"Yang disampaikan Habib Rizieq Shihab sama sekali tidak dimaksudkan untuk PPP, karena pada Pilkada DKI 2016-2017, kami tidak mengusung Ahok. Sebaiknya ditanyakan, partai mana yang dimaksudkan Habib Rizieq Shihab, kata Romahurmuziy di Jakarta, Senin (3/12/2018).
BACA JUGA
Dia menekankan, PPP sejak didirikan para ulama tahun 1973, sampai saat ini selalu berada di garda terdepan mewujudkan undang-undang atau Perda bernuasa syariah serta memperjuangkan alokasi anggaran untuk umat.
Dia mencontohkan saat baru berdiri, PPP sudah menginsiasi UU Perkawinan dan UU Penertiban Perjudian pada 1974. Sedangkan di era awal reformasi, ada UU Pengelolaan Zakat yang berhasil diperjuangkan PPP.
"Begitu juga dengan UU anti-Pornografi di saat banyak partai yang tidak menyetujuinya," jelas dia. Dia mengatakan PPP sejak 2013 juga menginsiasi lahirnya RUU Pesantren dan Lembaga Pendidikan Keagamaan, serta saat ini PPP memimpin Pansus RUU Anti-Miras.
Sedangkan di politik anggaran, PPP juga mendorong naiknya honor penyuluh agama sebesar 100 perden dan tunjangan untuk para guru di lingkungan Kementerian Agama.
"Bagi PPP sebagai partai Islam, memperjuangkan tegaknya Islam secara konstitusional merupakan fardu kifayah," kata Romahurmuziy.
Sebelumnya pimpinan ormas Front Pembela Islam Rizieq Shihab melalui rekaman suaranya yang diputar dalam acara Reuni Akbar 212 di Monas, menyerukan agar seluruh pihak tidak memilih capres dan caleg yang diusung partai penista agama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Banjir 70 Cm di Kaligawe Semarang Lumpuhkan Jalur Pantura
- Polisi Beberkan Kronologi Warga yang Ditembak Begal di Jakbar
- Gudang Pengelolaan Limbah B3 di Karawang Terbakar
- Keuangan Ukraina Diklaim Hanya Cukup Bertahan hingga April 2026
- AI Dinilai Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Sektor Manufaktur
Advertisement
Hama Tikus Masih Mengancam Petani Potorono, Khawatir Gagal Panen
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- BGN Wajibkan SPPG Masak MBG Pakai Air Galon
- Sukarelawan Bersiap Antisipasi Bencana Hidrometeorologi di Kulonprogo
- Sayembara Sampah Digelar Saat Penerbangan Ribuan Lampion di Goa Cemara
- Bareskrim Akan Periksa Lisa Mariana Jumat 24 Oktober 2025
- Ammar Zoni Didakwa Edarkan Narkotika di Ruta Salemba
- Ki Anom Suroto, Dalang Pertama yang Tampil di Lima Benua
- Jalan Prambanan-Lemahbang Diharapkan Dongkrak Ekonomi
Advertisement
Advertisement



