Advertisement

Sering Ditemukan Buku Nikah Palsu, Jadi Alasan Kemenag Siapkan Kartu Nikah

Newswire
Jum'at, 23 November 2018 - 18:17 WIB
Nina Atmasari
Sering Ditemukan Buku Nikah Palsu, Jadi Alasan Kemenag Siapkan Kartu Nikah ilustrasi. - Bisnis Indonesia

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin sering menemukan buku nikah palsu. Ini menjadi dasar alasanpihaknya mencetuskan kartu nikah.

Maka itu, dilakukan pendataan dengan cara dibuatkan kartu nikah yang bisa dikontrol dengan mudah. Di mana diperlukan sistem informasi manajemen aplikasi yang terintegrasi dengan data data kependudukan dan Catatan Sipil di bawah Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).

Advertisement

"Ini upaya mengintegrasikan data karena ada sistem aplikasi. Maka memerlukan kartu nikah, jadi jangan di balik- balik," kata Lukman di salah satu hotel di Jalan Margonda, Jumat (23/11/2018).

Lukman menegaskan, kartu nikah ini merupakan upaya Kementrian Agama membangun sistem aplikasi yang lebih terintergrasi dengan baik. Dan bukan sama sekali mengantikan buku nikah yang sudah ada.

Menurut politisi PPP ini rencana kartu nikah akan masuk dalam anggaran APBN 2019.

"Nggak ada urusannya dengan menghabiskan anggaran akhir tahun. Enggak ada hubungannya dengan ini proyek yang mengada-ada, apalagi dikaitkan dengan pil operasi kaki kanan tidak sama sekali, tidak ada urusannya dengan itu," ujar dia.

"Ya tentu kan belum dibahas kan ini kan baru, dan juga belum disahkan anggaran 2019," sambung Lukman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan

Sleman
| Rabu, 02 Juli 2025, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement