Advertisement
Pernah Jadi Anggota Paskibraka, Megawati Diberi Penghargaan Lifetime Achievement Bhakti Teratai Putra Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri pernah menjadi anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka).
Di hari pahlawan ini, Megawati mendapatkan penghargaan Lifetime Achievement Bhakti Teratai Putra Indonesia dari Pengurus Pusat Purna Paskibraka Indonesia.
Advertisement
Penghargaan ini diberikan atas jasa-jasa Megawati yang pernah menjadi anggota Paskibraka pada peringatan detik-detik proklamasi tahun 1964. Megawati saat itu masih duduk di bangku SMA Perguruan Tjikini.
Dalam pidato kebangsaannya, Megawati mengaku tak mau disebut sebagai purna paskibraka. Hal ini karena ia merasa tak pernah pensiun menjadi seorang Paskibraka.
"Saya sebenarnya ketika disebut purna agak terganggu, kok kayak pensiunan yah. Tapi sebenarnya kita enggak pernah pensiun," ucap Megawati yang disambut gelak tawa tamu yang hadir di Balai Sarbini, Jalan Jenderal Sudirman, Semanggi, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11/2018).
Puteri Proklamator RI, Soekarno itu mengatakan menjadi Paskibraka adalah suatu kewajiban sepanjang hayat, tak hanya sekadar simbolis saja saat peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus.
Apalagi, lanjut Megawati setiap anggota Paskibraka pasti pernah mencium bendera pusaka merah putih. Hal ini menandakan setiap Paskibraka telah disumpah untuk mencintai Indonesia selamanya.
"Mencium bendera, itu sumpah kita kepada Indonesia Raya, jadi bagaimana disebut purna yah?" kata Megawati.
Dalam acara ini, Megawati mengenakan batik warna cokelat. Sejumlah elit PDIP terlihat hadir yakni Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Djarot tampak mendampingi Megawati, baik saat duduk maupun saat mengantarkan Megawati menuju podium untuk menyampaikan pidatonya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement