Advertisement
19 Gunung Berapi di Indonesia Berstatus Waspada, Terbanyak di Maluku

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) selaku koordinator posko nasional ESDM menyatakan sebanyak 19 gunung berapi kini bertatus Waspada.
Ketua BPH Migas Fanshurullah Asa di Kantor BPH Migas, seperti dikutip Antara, Senin (4/6/2018) , terkait itu masyarakat diminta tetap tenang dan menunggu arahan pihak terkait untuk mengamankan.
Gunung tersebut adalah Marapi (Sumatra Barat), Kerinci (Jambi), Dempo (Bengkulu-Sumsel), Anak Krakatau (Lampung), Merapi (DIY-Jawa Tengah), Semeru (Jawa Timur), Bromo (Jawa Timur), Rinjani (NTB), Sangeang Api (NTB), Rokatenda (NTT), Lewotolok (NTT), Soputan (Sulawesi Utara), Lokon (Sulawesi Utara), Karangetang (Sulawesi Utara), Gamalama (Maluku Utara), Gamkonara (Maluku Utara), Ibu (Maluku Utara), Dukono (Maluku Utara), Banda Api (Maluku).
Secara khusus, ada monitoring secara berkesinambungan terhadap Gunung Sinabung di Sumatera Utara selama masa posko Idul Fitri 2018 dengan Tingkat kegiatan level IV (Awas).
Asap kawah Gunung Sinabung teramati berwarna putih. Badan Geologi terus mengirimkan Tim Tanggap Darurat ke Sinabung untuk memperkuat kegiatan pemantauan secara menerus 24 jam per hari, berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan setempat (BPBD, TNI, POLRI), maupun melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat setempat.
Kemudian, adanya monitoring secara berkesinambungan terhadap Gunung Agung di Bali selama masa posko Idul Fitri 2018 dengan Tingkat Kegiatan level III (Siaga).
Selama posko Nasional ESDM berlangsung, terdapat tiga kali terjadi gempa bumi (Maluku 1 kali, Maluku Utara 1 kali dan Sulawesi Utara 1 kali).
Periode 31 Mei sampai 3 Juni 2018 tercatat Gempa : 5,1 SR di 115 KM Timur Laut Maluku Tenggara; 5,1 SR di 66 KM Barat Laut Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara; 5,8 SR di Timur Laut Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
Semua gempa yang terjadi tidak berpotensi atau mengakibatkan adanya gelombang Tsunami.
Terkait Hal Tersebut ESDM merekomendasikan masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari petugas BPBD/BPBA. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.
Masyarakat diimbau agar tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang diharapkan berkekuatan lebih kecil.
Terjadi juga gerakan tanah sebanyak 12 kejadian di beberapa wilayah Indonesia. Terhadap adanya gerakan tanah yang terjadi tersebut telah diterbitkan beberapa rekomendasi teknis untuk mengatasi masalah yang terjadi.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement