Advertisement

AS Masukkan Tiongkok & Kanada ke Daftar Utama Pengawasan HaKI, Ini Alasannya

John Andhi Oktaveri
Senin, 30 April 2018 - 13:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
AS Masukkan Tiongkok & Kanada ke Daftar Utama Pengawasan HaKI, Ini Alasannya Ilustrasi - chinatechnews.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Amerika Serikat memasukkan Tiongkok dan Kanada dalam daftar pengawasan prioritas internet protocol (IP). Bukan tanpa alasan, hal itu dilakukan untuk melindungi hak kekayaan intelektual AS.

Pemerintah Trump membuat daftar panjang negara yang dianggap tidak cukup baik melindungi hak kekayaan intelektual Amerika Serikat. Terdapat 36 negara yang masuk ke dalam daftar tersebut.

Advertisement

Tiongkok berada dalam daftar prioritas dan menambahkan Kanada atas dugaan yang sama. Laporan tersebut disambut dengan keberatan dari kementerian perdagangan Tiongkok, yang mengatakan Amerika Serikat tidak memiliki standar objektif dan keadilan.

Tiongkok menentang putusan tersebut dan mendesak AS agar memenuhi komitmen bilateral di antara kedua negara sebagaimana dikutip Reuters, Senin (30/4/2018).

"Tiongkok menentang ini, dan mendesak AS untuk sungguh-sungguh memenuhi komitmen bilateral, menurut Kementerian Perdagangan Tiongkok dalam situsnya. AS disebutkan AS harus melakukan evaluasi dengan niat positif upaya yang dilakukan oleh pemerintah asing termasuk Tiongkok di bidang hak kekayaan intelektual.

Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer akan melakukan perjalanan ke Tiongkok minggu depan bersama dengan pejabat administrasi senior Trump lainnya untuk pembicaraan tentang tuntutan AS untuk perubahan dalam kebijakan perdagangan dan kekayaan intelektual Beijing.

Presiden Donald Trump telah mengancam hingga US$150 miliar dalam bentuk tarif untuk barang-barang impor Tiongkok. Kementerian Perdagangan Tiongkok  juga mengancam akan membalas dalam jumlah yang sama.

Keputusan untuk memindahkan Kanada dari "Daftar Pengawasan" tingkat bawah ke daftar prioritas yang sama dengan Tiongkok cukup mengejutkan. Perusahaan farmasi AS telah lama mengeluh bahwa versi generik dari obat-obatan masih berada di bawah perlindungan paten AS, dijual di Kanada dari harga yang jauh lebih murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Jatuh dari Tebing Pantai Parangendok, Lansia Bantul Meninggal

Jatuh dari Tebing Pantai Parangendok, Lansia Bantul Meninggal

Bantul
| Selasa, 07 Oktober 2025, 22:47 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement