Advertisement
UAN di Jogja Lancar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menilai pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMA/SMK di Jogja pada hari pertama berjalan dengan lancar.
"Dari pantauan yang dilakukan, tidak ada kekurangan maupun kesalahan distribusi soal. Pelaksanaan berjalan dengan baik dan lancar," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ainun Naim di sela pemantauan pelaksanaan Ujian Nasional di SMA Negeri 3 Jogja, Senin (14/4/2014).
Advertisement
Selain melakukan pemantauan ke SMA Negeri 3 Jogja, Ainun juga melakukan pemantauan pelaksanaan ujian nasional di sejumlah sekolah lain di Kabupaten Sleman DIY seperti di SMA Negeri 2 Ngaglik, SMK Cangkringan dan SMA Sunan Kalijaga.
Ainun berharap pelaksanaan ujian nasional di tingkat SMA/SMK/MA dapat berlangsung lancar hingga hari terakhir. "Tahun ini, nilai ujian nasional akan menjadi salah satu indikator penilaian masuk ke perguruan tinggi," katanya.
Oleh karena itu, lanjut dia, pelaksanaan ujian nasional pada tahun ini lebih banyak melibatkan pihak perguruan tinggi dengan harapan pelaksanaannya lebih kredibel dan valid.
"Ujian nasional harus dilakukan secara kredibel sehingga hasilnya benar-benar mencerminkan kompetensi siswa," katanya yang menyebut hasil ujian nasional akan diumumkan pada 20 Mei.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY Baskara Aji mengatakan, belum menerima satupun keluhan dan aduan mengenai pelaksanaan ujian nasional termasuk dari peserta disabilitas yang menggunakan soal braille.
"Tidak ada keluhan dan aduan yang masuk. Khusus untuk tahun ini, setiap hari siswa akan mengerjakan dua mata pelajaran yang diujikan sehingga perlu lebih fokus dalam belajar dan mengerjakan soal," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Didampingi Hotman Paris, Nadiem Makarim Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Korupsi Chromebook
- Rencana Pembangunan Rumah Subsidi Tipe 18/25 Dibatalkan, Ini Alasan dari Menteri PKP
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Situasi di Gaza Mengerikan, Sekjen PBB Desak Akses Bantuan Masuk
- 11 Korban Kapal Karam di Selat Sipora Ditemukan Dalam Kondisi Selamat
Advertisement
Advertisement