Advertisement
2 Teroris Penyerang Polisi di Tol Cipali Ditembak Mati
Selasa, 04 September 2018 - 01:17 WIB
Nina Atmasari
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto saat menunjukkan barang bukti yang diamankan berupa senjata api jenis revolver dan sepeda motor - Bisnis.com/Sholahuddin Al ayyubi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kepolisian berhasil mengungkap kasus penyerangan terhadap anggotanya di KM 224 Tol Cipali-Cirebon, Bulakamba Brebes dan Jalan Diponegoro Kesenden Cirebon beberapa waktu lalu.
Polri meringkus tujuh teroris yang melakukan penyerangan tersebut. Sebanyak dua dari tujuh tersangka penyerangan telah ditembak mati karena melawan petugas.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengungkapkan para pelaku merupakan teroris dari kelompok Jamaah Ansharut Daullah (JAD) jaringan Jawa Barat.
Menurutnya, tersangka teroris yang telah ditangkap adalah Suherman (S), Cahyono (C) dan Gusrizal (G), Muhammad Untung (MU), Ica Ardeboran (IA), Rajendra Sulistiyanto (RS), Kitrifirul Azil (KA), dua pelaku telah ditembak mati yaitu RS dan IA.
"RS ini merupakan anggota teroris JAD Cirebon dan menantu dari teroris Ahmad Surya yang diamankan Densus 88 pada Juli 2018 lalu," tuturnya, Senin (3/9/2018).
Setyo menjelaskan pihaknya kini tengah memburu 1 pelaku teroris lagi bernama Haikal yang melarikan diri saat akan ditangkap.
Menurutnya, dari tangan para pelaku, Polri berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api jenis revolver yang direbut teroris dari salah satu anggota Sabhara di wilayah Cirebon, kemudian dua senjata tajam, dua sepeda motor dan pekaian pelaku saat menembak anggota Polri di Tol Cipali-Cirebon.
"Semua barang bukti itu kini sudah kami amankan," katanya.
Berdasarkan penelusuran Bisnis, para pelaku sudah beberapa kali melakukan serangan terhadap anggota Polri.
Penyerangan pertama terjadi di Jalan Pantura Grinting, Bulakamba Cirebon pada Rabu 11 Juli 2018 malam sekitar pukul 19.50 WIB, salah satu anggota Polsek Bulakamba Aiptu Sakiyo dibacok dua pemuda tidak dikenal.
Selanjutnya, pada Senin 20 Agustus 2018 pukul 02.00 WIB, seorang anggota Polri bernama Brigadir Angga Dwi Turangga diserang tiga pemuda tidak dikenal menggunakan linggis di Jalan Diponegoro, Kesenden Cirebon Jawa Barat.
Setelah menyerang korban, para pelaku langsung merebut pistol revolver milik Brigadir Angga Dwi Turangga yang terkapar dipukul linggis.
Kemudian pada Jumat 28 Agustus 2018 pukul 21.30 WIB, 2 anggota Polri yang tengah melakukan patroli yaitu Ipda Dodon dan Aiptu Widi ditembak 3 pemuda tidak dikenal di KM 224 Tol Cipali-Cirebon. Seluruh pelaku merupakan tersangka di balik semua insiden penyerangan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dalam Enam Hari, Sulawesi Utara Diguncang 81 Gempa Bumi
- Barbados Mengumumkan Mengakui Palestina Sebagai Sebuah Negara
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
Advertisement
Program Padat Karya, Pemkab Bantul Sediakan Bantuan Keuangan Khusus Rp32 Miliar
Bantul
| Sabtu, 20 April 2024, 22:47 WIB
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
- Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
- Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
- Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
- TNI Tembak 2 Anggota OPM di Nduga, Sita Pistol hingga Anak Panah di Tempat Persembunyian
- Pelajar SMA Negeri 1 Cisaat Sukabumi Meninggal saat Seleksi Paskibra
- Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya
Advertisement
Advertisement