Advertisement
Pakai Kejar-Kejaran, Maling Kabel Dibekuk di Ngawi
Ilustrasi pencurian. (Solopos/Whisnu Paksa)
Advertisement
Harianjogja.com, NGAWI—Gerombolan pencuri kabel telepon milik PT Telkom beraksi di wilayah Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Senin (30/7/2018) dini hari. Aksi tersebut berhasil digagalkan petugas hingga dua dari empat pelaku berhasil ditangkap.
“Benar, Senin dini hari ada percobaan pencurian kabel atau kawat telepon di pinggir Jalan Raya Desa Geneng, Kabupaten Ngawi," kata Kasubbag Humas Polres Ngawi, AKP Eko Setyo Martono, Senin.
Advertisement
Komplotan pencuri kabel telepon milik PT Telkom itu awalnya sedang memotong kabel yang ada di lokasi kejadian. Aksi tersebut dicurigai salah seorang petani bernama Jumadi yang saat itu sedang mengaliri sawahnya.
Melihat aksi pencurian itu, Jumadi kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polsek Geneng. Setibanya di lokasi, pelaku yang mengetahui petugas melarikan diri dnegan mengendarai mobil Daihatsu Xenia berwarna silver berpelat nomor L 1924 C.
Petugas dan komplotan itu sempat kejar-kejaran di Jalan Raya Desa Guyung, Kecamatan Gerih, Ngawi. Hingga akhirnya polisi berhasil membekuk komplotan ini di Dusun Kayut, Desa Guyung dan selanjutnya membawanya ke Polsek Geneng.
Saat mobil itu berhasil diberhentikan hanya ada dua pelaku yaitu Henky Ana Samudro, 26, warga Desa Munggut, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun dan Zulfikar Dwi Saputro, 23, warga Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
"Saat dilakukan penyidikan. Mereka mengaku ada dua pelaku lain yang melarikan diri. Identitas kedua pelaku yang masih buron itu adalah berinisial TAB, 24 tahun dan HRO, 22 tahun," jelas Eko.
Dari tangan pelaku, polisi menyita beberapa barang bukti berupa mobil Xenia berpelat nomor L 1924 C, kabel telepon sepanjang 200 meter, dua tang, dan gergaji.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
- Gubernur Jabar Ingatkan Bandung Raya Rawan Tenggelam
- PBNU: Rapat Pleno Hotel Sultan Tak Sah dan Langgar AD/ART
- Gunung Anak Krakatau Waspada, Polda Banten Minta Warga Siaga
- Bulog Pastikan Pengalihan Beras untuk Bencana Tak Ganggu Stok Nataru
Advertisement
Sultan Soroti Kemacetan, DIY Terapkan Pola Lalin Baru Nataru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jembatan Kewek Kritis, Pemkot Batasi Kendaraan Besar Melintas
- Kemendikdasmen Pastikan Akses Ganti Ijazah bagi Korban Banjir Sumatera
- Ketegangan KambojaThailand Memanas, Hun Manet Minta Damai
- Wisata Alam Gunungkidul Aman, Mitigasi Musim Hujan Diperketat
- 22 Korban Kebakaran Ruko Terra Drone Utuh dan Teridentifikasi
- Hiu Paus 5,2 Meter Terdampar Mati di Pantai Puncu Purworejo
- Cuaca Ekstrem, Bantul Tetap Buka Destinasi Wisata
Advertisement
Advertisement




