Advertisement

Grab Luncurkan Gercep, Layanan untuk Melindungi Mitra

Ujang Hasanudin
Kamis, 04 September 2025 - 23:57 WIB
Ujang Hasanudin
Grab Luncurkan Gercep, Layanan untuk Melindungi Mitra Driver Grab. / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Grab Indonesia meluncurkan Gercep atau Grab Respon Cepat, sebuah layanan darurat untuk melindungi mitra di tengah gelombang aksi massa dalam beberapa hari terakhir.

Chief Executive Officer Grab Indonesia Neneng Goenadi, dalam siaran tertulisnya, Selasa, mengatakan  Gercep atau Grab Respon Cepat merupakan sebuah inisiatif darurat terpadu dengan 3 pilar utama yang dirancang untuk memastikan Mitra Pengemudi tetap terlindungi di tengah dinamika aksi penyampaian sikap di berbagai kota.

Advertisement

"Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Grab untuk melindungi Mitra sebagai garda terdepan layanan, sekaligus memperkuat sistem keamanan dan keselamatan seluruh ekosistem Grab," katanya.

Neneng mengatakan Gercep lebih dari sekadar melindungi Mitra Pengemudi, inisiatif ini lahir dari nilai kemanusiaan. Gercep bukan hanya wujud tanggung jawab kepada Mitra, tetapi juga bentuk solidaritas kemanusiaan yang melibatkan keluarga Mitra.

"Dukungan medis, konseling psikologis, bantuan ekonomi, hingga pendampingan langsung di lapangan mencerminkan komitmen bahwa keselamatan dan martabat manusia selalu lebih utama daripada sekadar kelancaran layanan," ucapnya.

BACA JUGA: Sopir Rantis Brimob yang Melindas Affan Disanksi Demosi 7 Tahun

"Kami ingin mitra tahu bahwa mereka tidak pernah sendirian. Dengan tiga pilar utama saluran khusus darurat di GrabSupport, livechat, kemudahan operasional, hingga dukungan medis dan psikologis, Grab hadir sebagai keluarga besar yang selalu siap melindungi," tambahnya.

Sebelumnya, Grab telah memiliki Incident Response Team (IRT) dan Satgas (Satuan Tugas) yang difokuskan untuk menangani respon keamanan bagi Mitra Pengemudi.

Namun, dalam situasi khusus seperti gelombang aksi penyampaian sikap ini, Grab menghadirkan kanal tambahan melalui Gercep agar penanganan darurat dapat dipisahkan dari respon keamanan rutin. Dengan demikian, setiap laporan terkait keadaan darurat dapat ditangani lebih cepat, terstruktur, dan tidak tercampur dengan alur penanganan insiden keamanan sehari-hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, 5 September 2025

Jadwal KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, 5 September 2025

Jogja
| Jum'at, 05 September 2025, 02:47 WIB

Advertisement

Trik dan Tips untuk Dapatkan Tiket Pesawat Murah

Trik dan Tips untuk Dapatkan Tiket Pesawat Murah

Wisata
| Rabu, 27 Agustus 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement