Advertisement
Cara Lain Israel Melakukan Genosida Warga Palestina, Mencegah Perempuan Hamil

Advertisement
Harianjogja.com, JENEWA— Pelapor Khusus PBB untuk kekerasan terhadap perempuan dan anak perempuan, Reem Alsalem mengungkap Israel menggunakan kekerasan reproduksi sebagai alat genosida terhadap rakyat Palestina.
"Terhadap perempuan Palestina, saya percaya Israel sedang melakukan... kekerasan reproduksi sebagai alat genosida dengan tujuan mencegah kelahiran dalam populasi Palestina dan secara paksa mengubah komposisi demografi," kata Alsalem dalam konferensi pers di Jenewa pada Kamis (26/6/2025).
Advertisement
BACA JUGA: Pakar Kritik Gagalnya PBB Melindungi Tenaga Medis di Gaza
Hal itu dilakukan Israel untuk mencegah kelahiran dalam populasi Palestina dan mengubah komposisi demografi. Alsalem menegaskan bahwa tindakan Israel itu bukan sekadar pelanggaran hukum perang biasa, melainkan sudah memenuhi definisi genosida berdasarkan Konvensi Genosida PBB.
"Tindakan ini dilakukan dengan niat untuk menghancurkan, secara keseluruhan atau sebagian, sebuah bangsa, etnis, ras, atau agama," katanya, menambahkan.
Pada 7 Oktober 2023, Hamas melancarkan serangan ke wilayah Israel. Sebagai balasan, Israel meluncurkan serangan udara dan operasi darat ke Jalur Gaza.
Gencatan senjata dan pertukaran sandera sempat berlangsung mulai 19 Januari. Namun, pada 18 Maret, Israel kembali melanjutkan serangan, dengan dalih Hamas menolak rencana AS terkait pembebasan sandera dan perpanjangan masa gencatan senjata yang berakhir pada 1 Maret.
Serangan-serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 56.000 warga Palestina dan melukai 132.000 lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Selamat! Tiga SMP Negeri di Jogja Masuk 10 Besar Sekolah Berprestasi Nasional
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Divonis Mati, Kopda Basyarsyah Ajukan Banding
- Menteri Kehutanan Minta Warga Jangan FOMO Mendaki Gunung, Ini Alasannya
- Isu Pembangunan 600 Vila di Pulau Komodo Dibantah Menteri Kehutanan
- Korupsi Kuota Haji, KPK Taksir Kerugian Negara Rp1 Triliun
- Truk Rem Blong Tabrak Sejumlah Kendaraan di Simpang ABC Salatiga, 1 Tewas
- Pengendara Diimbau Antisipasi Perbaikan Tol Jakarta-Cikampek
- KPK Usut Aliran Dana Korupsi Kuota Haji 2024 Era Menag Yaqut
Advertisement
Advertisement