Advertisement
Houthi Yaman Ancam Serang Kapal AS di Laut Merah Jika Bantu Israel Lawan Iran

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kelompok Houthi di Yaman mengancam akan menyerang kapal barang dan kapal perang Amerika Serikat (AS) di Laut Merah jika AS membantu Israel menyerang Iran.
"Jika AS terlibat dalam menyerang atau melancarkan agresi terhadap Iran bersama musuh Israel, maka angkatan bersenjata kami akan menargetkan kapal barang dan kapal perang mereka di Laut Merah," kata juru bicara militer Houthi, Yahya Saree, dalam pidato di televisi pada Sabtu (21/6).
Advertisement
Dia mengatakan pasukan Houthi terus memantau semua pergerakan di kawasan, termasuk tindakan bermusuhan terhadap Yaman, dan akan mengambil langkah-langkah yang sah untuk melindungi tanah air mereka.
BACA JUGA: Info Gempa Terkini: Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Banten
“Setiap serangan Amerika terhadap Iran untuk membantu Israel tidak bisa dibiarkan tanpa respons, karena hal itu akan memberi Israel kesempatan untuk menguasai seluruh kawasan,” kata Saree.
Pemerintah AS belum memberikan tanggapan soal ancaman Houthi tersebut. Pada Mei lalu, AS dan kelompok Houthi telah menyepakati gencatan senjata yang masih berlaku hingga saat ini.
Pada Rabu, harian Maariv melaporkan bahwa para pejabat Israel tengah bersiap untuk kemungkinan menyerang Fordow tanpa harus menunggu persetujuan dari AS.
Ketegangan di Timur Tengah meningkat sejak Jumat (13/6) dini hari, ketika Israel melancarkan serangan udara ke sejumlah lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir. Iran melaporkan 430 orang tewas dan lebih dari 3.500 lainnya terluka akibat serangan itu.
Serangan Israel kemudian dibalas oleh Iran, yang menewaskan sedikitnya 25 orang dan melukai ratusan lainnya, menurut Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
Advertisement

Sekolah Rakyat Belum Akan Dibangun di Gunungkidul, Begini Alasannya
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Serukan Kampanye Anti-KW Sembari Membina Atlet Muda Bola Voli
- Kasus Brigadir Ade Kurniawan Aniaya Bayi hingga Meninggal Dunia Telah Dilimpahkan ke Pengadilan
- Ketua MPR Muzani Kritik Lembaga Negara Jalankan Program Sendiri-sendiri
- Tim SAR Gabungan Siapkan Pengangkatan KMP Tunu Pratama Jaya dari Dasar Selat Bali
- 80 Ribu Koperasi Merah Putih Bakal Diluncurkan di Klaten pada 21 Juli 2025
- Cek Status BSU Rp600.000, Ini Penyebab Belum Cair ke Rekening
- Pemerintah Klaim Sekolah Rakyat Bebaskan dari Jerat Kemiskinan
Advertisement
Advertisement