Advertisement
Bantuan Perbaikan Rumah dari Gubernur Ahmad Luthfi Terealisasi, Wagiman Sambut Bahagia

Advertisement
BOYOLALI—Janji Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi memperbaiki rumah tidak layak huni (RTLH) milik pasangan warga Desa Selodoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Wagiman dan Samiyem langsung terealisasi.
Berdasarian pantauan di lokasi, saat ini proses perbaikan rumah milik Wagiman sudah tahap pemasangan panel-panel instan.
Advertisement
Pendirian rumah sistem panel instan (Ruspin) itu dikerjakan oleh tim khusus dari Disperakim Provinsi Jawa Tengah dibantu gotong royong warga setempat.
“Ya saya senang sekali dibantu perbaikan rumah oleh Pak Gubernur Ahmad Luthfi,” kata Wagiman saat ditemui di rumahnya, Kamis (29/2025).
Ia tidak menyangka jika akhirnya didatangi langsung oleh Gubernur Luthfi dan diberi bantuan perbaikan rumah layak huni. Sebelumnya, ia tidak pernah berpikiran akan memiliki rumah yang layak.
“Rumah yang dulu itu dindingnya gedek, lalu kayu blandarnya sudah rapuh, jadi khawatir kalau tiba-tiba roboh,” katanya.
Raut kebahagiaan juga terlihat di wajah Samiyem. Beberapa kali ia tersenyum sambil melihat para tukang mengerjakan pembangunan rumahnya.
“Senang sekali bisa dibantu rumah. Saat itu yang datang ke sini Pak Gubernur,” kata dia.
BACA JUGA: Tahun Ini Visa Haji Furoda Tidak Terbit, Komnas Haji: Jangan Salahkan Pemerintah
Selain persoalan ekonomi, Samiyem tidak memiliki minat memperbaiki rumahnya, karena hanya tinggal berdua bersama suaminya, Wagiman.
“Saya tidak punya anak, ya tinggal berdua sama suami saja,” katanya. Namun, berkat bantuan itu ia sangat berterima kasih karena mendapatkan hunian yang layak.
Ketua RW 5 Desa Selodoko, Eri Gatot Sunyoto menyambut baik atas bantuan perbaikan rumah bagi keluarga Wagiman. Menurutnya, kondisi rumah Wagiman memang memprihatinkan dan perlu perbaikan.
“Kami menyambut baik sehingga warga bergotong royong ikut membangun rumah atas bantuan Pak Gubernur ini,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengatakan, rumah Wagiman adalah satu dari 322 rumah di Kabupaten Boyolali yang mendapatkan bantuan rehabilitasi RTLH.
"Di Boyolali ada 322 unit rumah. Nanti kita barengkan itu. Anggarannya untuk masing-masing rumah Rp20 juta, semua kabupaten jumlahnya sama, yaitu 322 unit rumah," kata dia beberapa waktu lalu.
Luthfi mengatakan, perbaikan RTLH akan digenjot pada tahun 2025 ini. Total tahun ini akan ada 17.000 unit RTLH yang mendapatkan bantuan. Ditambah bantuan dari Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait di Banyumas sekitar 500 unit rumah bersumber dari CSR Buddha Tzu Chi.
"RTLH akan kita genjot biar habis semuanya, minimal membantu masyarakat yang miskin ekstrem. Ketentuannya harus punya rumah sendiri, tidak bersengketa, hak milik, kemudian betul-betul dicek oleh Dinas Perakim dan diverifikasi oleh kabupaten/kota. Kita kerjakan bersama," katanya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Waspadai Penipuan Arisan Online Ilegal, Begini Modus dan Ciri-cirinya
- Tanah Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon, Gubernur Jabar Perintahkan Penutupan Permanen
- Hari Tanpa Tembakau Sedunia, WHO Khawatirkan Makin Banyaknya Remaja Pengguna Vape di Indonesia
- Satgas PHK Tak Kunjung Terbentuk, Buruh Semakin Terpuruk
- Istana Tegaskan Minuman Bersulang Prabowo Bukan Alkohol
Advertisement

Kronologi Penganiayaan Sesama Santri Ponpes Ora Aji di Sleman, Korban Dilaporkan Karena Kasus Pencurian
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pelatihan Net Zero School Kenalkan Praktik Bisnis Berkelanjutan
- Jadwal dan Tarif Bus DAMRI dari Jogja ke Semarang
- Antisipasi Kemacetan, Polisi Bakal Terapkan Contraflow di Tol Jagorawi arah Puncak
- Tewaskan 14 Penambang, Lokasi Longsor Gunung Kuda di Cirebon Masuk Zona Rawan Gerakan Tanah
- Tahun Ini Tidak Ada Ekstra Libur, Ini Penjelasan tentang Hari Lahir Lahir Pancasila 1 Juni
- Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Dijamin Halal
- Hari Bakcang Menandai Momen Penting dalam Tradisi Masyarakat Tionghoa
Advertisement