Advertisement
Mayat Wanita Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan dalam Rumah di Bawen Semarang
Petugas melakukan olah TKP ditemukannya wanita paruh baya yang meninggal dunia di rumahnya, di Ngancar, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (23/4/2025). - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, UNGARAN—Sesosok mayat wanita paruh baya ditemukan di dalam rumah Dusun Ngancar, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang pada Rabu pagi (23/4/2025). Korban berinisial HR, 50, pertama kali ditemukan oleh anaknya, Achmad, 26, saat hendak berangkat kerja.
Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy mengatakan kepolisian menerima laporan sekitar pukul 06.30 WIB dan langsung mengirim tim ke lokasi kejadian.
Advertisement
“Korban perempuan berinisial HR, usia 50 tahun. Pertama kali ditemukan oleh anaknya ketika hendak bekerja. Satreskrim, Inafis Polres Semarang, dan personel Polsek Bawen langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” katanya, Rabu.
Achmad mengungkapkan bahwa sejak Selasa malam (22/4/2025) dirinya sudah merasa curiga. Saat pulang ke rumah, ia mendapati rumah kosong, mobil ayahnya tidak ada, dan ibunya tidak merespons ketika diketuk kamarnya.
“Saya kira ibu sedang tidur. Tapi Rabu pagi, saya temukan HP ibu tergeletak di luar kamar. Awalnya saya mengira ibu dan bapak pergi ke Jogja seperti yang pernah mereka rencanakan,” tutur Achmad.
Karena merasa ada kejanggalan, Achmad akhirnya memberanikan diri mendobrak pintu kamar ibunya. Saat itulah ia mendapati ibunya sudah meninggal dunia di samping kasur. Ia pun segera memberi tahu tetangga. Ketua RT setempat, Suroso, 54, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
“Tidak ada tanda-tanda mencurigakan sebelumnya. Beberapa hari lalu korban masih bercanda seperti biasa,” ujar Suroso.
Kapolsek Bawen AKP Wiwid Wijayanti menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengamankan lokasi dan masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku.
Dokter Puskesmas Bawen Dian yang memeriksa jasad korban mengungkapkan terdapat luka di bagian belakang kepala akibat benda tumpul serta jeratan di leher. “Ada tanda-tanda kekerasan yang mengarah pada dugaan pembunuhan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Espos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Ustaz Muhammad Jazir ASP, Ketua Dewan Syuro Jogokariyan Wafat
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
- Persib vs Bhayangkara FC: Adu Kuat di GBLA
- Tren AI Dorong Harga Tablet Xiaomi dan Honor Melonjak
- DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Ziarah Bung Karno ke Blitar
- Anak Muda China Viral Pelihara Jamur dari Teh Kemasan
- FBI Ungkap Penipuan AI Deepfake Berkedok Penculikan
- Jack Miller Puji Mesin V4 Yamaha untuk MotoGP 2026
- SEA Games 2025 Berakhir di Bangkok, Malaysia Siap 2027
Advertisement
Advertisement



