Advertisement
Baznas Bertemu Ulama Palestina Bahas Penyaluran Bantuan
Pertemuan antara perwakilan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI dengan Asosiasi Ulama Palestina Diaspora di Jakarta, Senin (21/4/2025). Antara/ist - Baznas
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bertemu dengan Ketua Asosiasi Ulama Palestina Diaspora, Nawwaf Takruri untuk membahas penyaluran bantuan bagi warga Palestina.
"Baznas RI menyambut baik berbagai bentuk kerja sama yang diinisiasi dalam pertemuan ini, sebagai wujud kontribusi nyata Indonesia dalam peta dakwah dan kemanusiaan dunia," kata Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdum melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (22/4/2025).
Advertisement
Mahdum menekankan Bangsa Indonesia telah berkomitmen untuk selalu mendukung dan membantu rakyat Palestina agar segera merdeka dan keluar dari kesulitan-kesulitan yang disebabkan oleh zionis Israel.
Terlebih, Presiden RI Prabowo Subianto telah menginstruksikan Baznas RI dan masyarakat untuk memberikan dukungan penuh terhadap Palestina. Maka, komitmen dalam membantu rakyat Palestina menjadi yang terdepan.
"Kami sangat berkomitmen untuk membantu siapa pun warga Palestina, kami juga selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di Palestina," tegas Mahdum, yang menyebut pertemuan itu dilakukan Senin (21/4/2025).
BACA JUGA: Tiga Ruko di Banguntapan Dilalap Si Jago Merah, Kerugian Capai Rp500 Juta
Sementara itu, Ketua Asosiasi Ulama Palestina Diaspora, Nawwaf Takruri mengatakan sangat mengapresiasi atas dukungan yang terus-menerus diberikan oleh rakyat Indonesia kepada negaranya, termasuk bantuan-bantuan yang diberikan melalui Baznas RI.
Ia menyebutkan Baznas RI telah mengambil peran yang sangat penting dalam membantu rakyat Palestina, baik itu dari zakat, bantuan makanan dan minuman, obat-obatan, termasuk bantuan-bantuan lain dari Indonesia menjadi yang terdepan.
Oleh karena itu, Nawwaf menegaskan pentingnya bantuan yang diberikan Baznas RI agar tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung-jawab.
"Gaza saat ini mengalami situasi yang luar biasa, tidak ada tempat tinggal, kekurangan makanan dan minuman, rumah-rumah hancur, sekolah, rumah sakit, musala hancur. Saya berharap, Baznas melalui Satgasnya bisa secara langsung datang ke Gaza untuk mendistribusikan bantuannya dan kami dengan senang hati akan memfasilitasi kunjungan tersebut," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
Makna Natal Ditekankan dalam Misa Malam di FX Kiduloji Jogja
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Kebersamaan Tumbuh Lewat Lomba Pohon Natal di GKR Baciro
- OTT Hulu Sungai Utara, KPK Sita Mobil dari Rumah Kajari
- Alih Fungsi Lahan Jadi Ancaman 3.900 Petani Jateng
- Rusia Kecam Blokade Minyak AS terhadap Venezuela
- DIY Tunda Penerapan UMSP, Fokus Kawal UMP 2026
- Lonjakan Nataru, KCIC Catat Penumpang Whoosh Naik Tajam
- KPK Telusuri Asal-usul Land Cruiser Bupati Bekasi
Advertisement
Advertisement



