Advertisement
KKB Papua Serang Rumah di Distrik Anggruk, 6 Orang Tenaga Pendidik Dilaporkan Tewas
Kelompok Kriminal Bersentara Papua - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, PAPUA—Kepolisian menerima laporan terkait penyerangan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terhadap guru kontrak di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Dalam peristiwa itu enam orang tenaga pendidik dilaporkan tewas.
Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto mengakui, ada laporan terkait terkait penyerangan yang menewaskan enam orang guru kontrak karena dibunuh dan dibakar KKB namun untuk memastikannya Pemda Yahukimo beserta TNI-Polri masih akan membahasnya.
Advertisement
"Apalagi di wilayah itu tidak ada pos polisi," kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto dikutip dari Antara, Sabtu (22/3/2025).
Dihubungi dari Jayapura, Kapolres mengakui, dari laporan sementara yang diterima terungkap tenaga guru kontrak yang menjadi korban itu diserang saat berada di rumah.
Dari laporan terungkap insiden itu terjadi Jumat (21/3) sekitar pukul 16.00 WIT, saat KKB melintas dan menyerang dan membunuh seorang guru.
Kemudian KKB masuk ke dalam rumah dan kembali menyerang serta membakar rumah sehingga dilaporkan enam orang guru kontrak meninggal.
"Belum dapat dipastikan KKB dari kelompok mana yang melakukan penyerangan dan identitas korban karena kami masih terus berkoordinasi dengan Pemda Yahukimo untuk pengecekan dan langkah yang akan dilakukan," kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- ZNT Jadi Acuan Penting dalam Investasi Properti
- Ngelak Craft Terima Manfaat Penanganan Akses Reforma Agraria dari Kant
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini Rabu 19 November 2025
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY Hari Ini Rabu 19 November 2025
- Jadwal SIM Keliling Bantul Hari Ini Rabu 19 November 2025
- Jadwal KA Prameks Terbaru Hari Ini Rabu 19 November 2025
- Jadwal KRL Jogja Solo, Rabu 19 November 2025
Advertisement
Advertisement





