Advertisement

Keluarga Diduga Jadi Sasaran Doxing, Bung Towel Lapor Polisi

Newswire
Jum'at, 17 Januari 2025 - 20:47 WIB
Arief Junianto
Keluarga Diduga Jadi Sasaran Doxing, Bung Towel Lapor Polisi Pengamat sepak bola Tommy Welly atau akrab disapa Bung Towel saat menunjukkan Laporan Polisi di Polda Metro Jaya, Jumat (17/1/2025). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Pengamat sepak bola Tommy Welly atau akrab disapa Bung Towel menduga dirinya beserta keluarganya diserang melalui doxing atau penyebaran data pribadi karena mengkritik kinerja mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

"Saya pikir kan kita bicara tentang sepak bola, rasanya tidak normal, tidak wajar kalau harus menyerempet keluarga, dalam hal ini terutama anak-anak saya. Jadi saya perlu melakukan ini [laporan polisi]," katanya saat ditemui di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jumat (17/1/2024).

Advertisement

Menurut dia, dugaan tersebut semakin kuat karena setiap mengkritik kinerja STY maka akan ada penyerangan-penyerangan terhadap dirinya. "Karena setiap kali saya memberikan catatan kritis, misalnya terhadap kinerja Shin Tae Yong, ya biasanya itu otomatis terjadi peningkatan yang namanya penyerangan, pem-bully-an dan sebagainya," kata Towel.

Towel juga menyebutkan dirinya sudah biasa menghadapi kritik, caci maki terhadap dirinya, tetapi berbeda halnya ketika telah menyerang keluarganya. "Menurut saya sudah di luar koridor olah raga, misalnya, apakah kita bisa berbeda pendapat tentang sepak bola? Bisa. Tetapi apakah kita boleh menyerang anak? Kan itu poinnya yang menurut saya sudah di luar batas kewajaran," katanya.

BACA JUGA: Shin Tae-yong Dikabarkan jadi Direktur Teknis Timnas Indonesia, Cek Faktanya di Sini

Saat dikonfirmasi apakah dirinya jera untuk mengkritik timnas Indonesia atau pertandingan sepak bola lainnya, dia menjawab tetap akan melakukannya. "Karena yang saya lakukan saat ini pun dalam koridor sepak bola. Karena saya ingin sepak bola kita lebih sehat dalam atmosfer perilaku kita sebagai insan sepak bola, baik itu saya pengamat maupun dalam reaksinya dengan netizen atau publik bola," katanya.

Towel juga menambahkan selama dirinya menggeluti sepak bola, baik sebagai jurnalis maupun praktisi langsung sebagai pengurus, baru kali ini mengalami situasi seperti ini terjadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tinjau MBG di Sleman, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Sebut Anak-Anak Sudah Mulai Terbiasa Makan Sehat

Sleman
| Jum'at, 17 Januari 2025, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025

Wisata
| Selasa, 07 Januari 2025, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement