Advertisement
PAFI Bitung Perkuat Sektor Kesehatan Melalui Apoteker

Advertisement
BITUNG—Apoteker memiliki peran penting dalam memperkuat sektor kesehatan. Dalam sistem kesehatan yang ideal, apoteker tidak hanya berperan dalam menyiapkan dan mendistribusikan obat, tetapi juga berkontribusi dalam pelayanan kesehatan yang lebih holistik.
Hal itu tengah dilakukan oleh Pengurus Cabang Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kota Bitung (pcpafikotabitung.org). Dalam situs resminya PAFI Kota Bitung (pcpafikotabitung.org) telah terlibat dalam program kesehatan masyarakat yang berfokus pada edukasi penggunaan obat-obatan secara tepat dan aman.
Advertisement
Kegiatan tersebut meliputi sosialisasi di puskesmas dan rumah sakit, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan obat, serta pentingnya konsultasi dengan tenaga farmasi yang berlisensi.
Selain itu, PAFI Kota Bitung (pcpafikotabitung.org) juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat dalam program pencegahan penyakit melalui edukasi mengenai antibiotik dan imunisasi. Program ini bertujuan untuk meminimalisasi resistensi antibiotik yang kian meningkat di Indonesia.
Mereka juga berkontribusi dalam mendistribusikan obat-obatan secara merata, khususnya di wilayah terpencil di Kota Bitung yang membutuhkan dukungan farmasi yang memadai.
Secara rinci yang tengah dilakukan PAFI Kota Bitung adalah:
1. Penyediaan Obat dan Pengelolaan Distribusi
Apoteker bertanggung jawab atas kualitas, ketersediaan, dan keamanan obat di setiap tingkatan layanan kesehatan. Mereka juga mengawasi rantai distribusi obat agar setiap produk yang diterima pasien aman dan sesuai standar.
2. Edukasi dan Konseling Pasien
Selain meracik obat, apoteker berperan memberikan informasi yang benar tentang penggunaan obat kepada pasien. Konseling ini penting untuk mencegah kesalahan penggunaan obat dan memastikan kepatuhan pasien pada resep dokter.
3. Pengawasan Terapi Obat (Pharmaceutical Care)
Apoteker juga memiliki peran dalam mengevaluasi terapi obat yang diberikan pada pasien, memastikan tidak ada interaksi berbahaya dan bahwa setiap obat yang digunakan benar-benar efektif untuk kondisi pasien.
4. Dukungan Program Kesehatan Masyarakat
Apoteker sering dilibatkan dalam program-program kesehatan nasional, seperti vaksinasi, pengendalian penyakit menular, dan promosi kesehatan. Mereka bisa memberikan edukasi tentang pencegahan penyakit dan peningkatan gaya hidup sehat.
5. Penelitian dan Pengembangan
Dalam bidang farmasi, apoteker juga dapat berperan dalam penelitian dan pengembangan obat baru serta metode pengobatan yang lebih efektif. Hal ini bisa meningkatkan kualitas perawatan kesehatan jangka panjang.
6. Digitalisasi dan Teknologi Kesehatan
Dengan kemajuan teknologi, apoteker dapat mendukung transformasi digital dalam sektor kesehatan, seperti penerapan e-prescription dan konsultasi online, yang mempermudah akses obat bagi masyarakat. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPOM Telusuri Temuan Mi Instan Mengandung Etilen Oksida di Taiwan
- Hore, Bansos Beras 10 Kg Dilanjutkan hingga Desember 2025
- Presiden Prabowo Temui Emir Qatar Setelah Israel Serang Doha
- PBB Ingatkan Tepi Barat Terancam Terbelah akibat Permukiman Israel
- BPBD Bali Sebut Hingga Pagi Ini Ada 19 Orang Meninggal Dunia
Advertisement

Oknum Tukang Parkir Alun-alun Wates Diciduk Polisi Terkait Kasus Penusukan
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Budiman Sudjatmiko Bantah Isu Reshuffle Jilid II
- Diserang Israel, Qatar Ambil Langkah Hukum
- Israel Serang Qatar, Donald Trump: Tindakan Ceroboh
- 14 Meninggal Akibat Banjir Bandang di Bali
- Penembakan Sekolah di Colorado AS, 1 Siswa Tewas
- 200 Ribu Warga Prancis Lakukan Aksi Protes
- Trump: Siapapun yang Menyerang AS Kami Buru dan Hancurkan
Advertisement
Advertisement