Advertisement

Mengenal 4 Trah Soekarno di DPR RI, Segini Harta Kekayaan Mereka

Dany Saputra
Minggu, 06 Oktober 2024 - 14:37 WIB
Arief Junianto
Mengenal 4 Trah Soekarno di DPR RI, Segini Harta Kekayaan Mereka Trah Soekarno: Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan Anggota DPR RI 2024-2029 Pinka Haprani. - Instagram @puanmaharani

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Saat ini ada empat jejak keturunan Presiden pertama RI, Soekarno yang juga berstatus sebagai Politisi PDIP, resmi dilantik jadi anggota DPR RI periode 2024–2029. Mengacu laporan harta yang disampaikan oleh tiga di antaranya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), total harta kekayaan yang mereka miliki hampir menyentuh Rp600 miliar.

Trah Soekarno yang kini menjabat sebagai anggota DPR merupakan generasi ketiga hingga keempat. Mereka merupakan cucu hingga cicit dari sang proklamator, yaitu Puan Maharani dan putrinya Diah Pikatan Orissa Putri Haprani alias Pinka Haprani; Puti Guntur Soekarno; dan Romy Soekarno.  Keempatnya merupakan politisi PDI Perjuangan (PDIP).

Advertisement

Puan Maharani, yang kembali didapuk sebagai Ketua DPR, dan Puti Guntur Soekarno menjadi legislator untuk periode kedua. Sementara itu, dua politisi Senayan baru yang bergabung ke Senayan, yakni anak Puan, Pinka Haprani, serta anak dari Guntur Soekarnoputra, Romy Soekarno.

Setelah dilantik menjadi anggota DPR RI 2024-2029, keempat penerus Soekarno tersebut harus melaporkan jumlah harta kekayaan terbaru mereka kepada KPK. 

Berikut rekam jejak dan harta kekayaan yang dilaporkan kepada Komisi Antirasuah sebelum pelantikan pada 1 Oktober 2024. 

Profil dan Harta Kekayaan Trah Soekarno di DPR RI 2024-2029 

Puan Maharani

Puan Maharani./Bisnis.com

Perempuan dengan nama lengkap Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi itu merupakan satu-satunya anak dari Megawati dan mantan Ketua MPR Taufiq Kiemas. Tahun ini merupakan periode ketiga Puan berada di DPR.

Ketua DPP PDIP itu telah menjadi anggota DPR pada periode 2009-2014 dan 2019-2024. Pada 2014, Puan meninggalkan kursi anggota Dewan yang dimenangkan olehnya untuk menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) pada Kabinet Kerja Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kiprah Puan di DPR termasuk menjadi ketua fraksi PDIP dan Ketua DPR pada periode lalu.

Pada hari yang sama pelantikan anggota DPR 2024-2029, dia kembali dipilih menjadi Ketua DPR untuk periode kedua. Partainya secara otomatis mencalonkannya lagi menjadi Ketua DPR, setelah partai berlogo banteng moncong putih kembali memeroleh suara terbesar di Pemilu 2024.

Puan menikah dengan Hapsoro Rukmonohadi atau Happy Hapsoro, pengusaha pemilik emiten PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA). Pada 2023, dia merupakan salah satu pejabat terkaya berdasarkan nilai harta yang dilaporkannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Berdasarkan LHKPN teranyar milik Puan di 2023, ketua DPR dua periode itu memiliki kekayaaan senilai Rp552 miliar. Nilai itu terus bergerak naik setidaknya dari periode 2019 yaitu Rp364 miliar, Rp382 miliar (2020), Rp397 miliar (2021) dan Rp495 miliar (2022).

Pada LHKPN 2023, Puan melaporkan kepemilikan harta berbentuk total 97 aset tanah dan bangunan senilai Rp273 miliar, 10 unit kendaraan senilai Rp1,5 miliar, harta bergerak lainnya Rp5 miliar, surat berharga Rp235,9 miliar, serta kas dan setara kas Rp84,3 miliar. Total nilai kekayaannya itu dikurang utang sebesar Rp47,1 miliar.

Puti Guntur Soekarno

Puti Guntur Soekarno./Antara

Puti Guntur merupakan legislator dari PDIP sejak 2009. Dia merupakan anak dari Guntur Soekarnoputra dan Henny Emilia Hendayani.

Guntur merupakan anak dari Presiden Soekarno. Karier politik Puti sebagian besar dihabiskan bersama dengan partai dan di parlemen. Meski demikian, pada 2018 dia dicalonkan sebagai calon wakil gubernur Jawa Timur mendampingi Saifullan Yusuf, petinggi PBNU yang juga Menteri Sosial saat ini.

Akan tetapi, dia dikalahkan oleh pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak. Pada Pemilu 2024, Puti mengamankan kursi di Senayan dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur I.

Dapil itu dikenal menjadi salah satu “dapil neraka”. Salah satu kompetitor Puti adalah musikus Ahmad Dhani yang juga lolos ke DPR dari Partai Gerindra.

Berdasarkan LHKPN terbaru yang disampaikan olehnya, Puti melaporkan kepemilikan harta ke KPK sebesar Rp2,1 miliar. Kepemilikan harta yang dilaporkannya fluktuatif yakni Rp2,6 miliar pada 2022, Rp2,5 miliar pada 2020 serta Rp1,9 miliar pada 2019.

Menariknya, pada LHKPN terbarunya, Puti tidak melaporkan kepemilikan aset dan tanah bangunan sama sekali alias 0. Dia melaporkan kepemilikan tiga mobil senilai Rp755 juta, harta bergerak lainnya Rp601,5 juta, surat berharga Rp50 juta serta kas dan setara kas Rp732 juta.

Diah Pikatan Orissa Putri Haprani

Pinka Hapsoro./Bisnis.com

Putri dari Puan Maharani dan Hapsoro Sukmonohadi atau Happy Hapsoro itu merupakan anggota DPR baru. Sebelumnya, cucu Megawati Soekarnoputri itu bertarung di dapil Jawa Tengah IV dengan beberapa senior PDIP salah satunya Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.

Perempuan yang dikenal dengan nama Pinka Haprani itu merupakan lulusan universitas di London, Inggris yaitu School of Oriental and African Studies (SOAS). Nama Pinka muncul ke publik ketika diperkenalkan oleh Megawati di tengah-tengah pidatonya saat HUT PDIP 2023 lalu.

Sebagai legislator baru, cicit Presiden Soekarno itu pun turut diwajibkan menyerahkan LHKPN khusus.

LHKPN yang dilaporkan Pinka merupakan yang perdana karena sebelumnya belum pernah menjadi penyelenggara negara.

Pada LHKPN Yang dilaporkannya pada 12 Juni 2024, Pinka melaporkan kepemilikan harta sebesar Rp38 miliar. Sebagian besar hartanya itu merupakan rumah yang berada di Jakarta dan Gianyar. Kemudian, dia menyertakan kepemilikan kas dan setara kas Rp3 miliar.

Romy Soekarno

Romy Soekarno./Antara

Nama Romy menjadi sorotan seusai anggota DPR terpilih Arteria Dahlan menyerahkan kursi yang dimenangkan kepadanya. Arteria sebelumnya merupakan caleg yang menggantikan anggota DPR terpilih dapil Jawa Timur IV Sri Rahayu.

Namun, akhirnya Arteria mengundurkan diri secara sukarela untuk memberikan jalan ke Romy. Menurut Arteria, dia tahu diri karena dibesarkan oleh Megawati dan Taufiq Kiemas sehingga merasa sudah seharusnya bekerja untuk melayani ketua umum PDIP itu beserta keluarga besarnya.

Dia menegaskan tidak ada paksaan dalam keputusannya itu. "Iya betul [sukarela mundur]. Enggak ada [paksaan], siapa yang bisa maksa saya. Enggak ada itu. Apalagi kalau dipaksa, akan saya lawan dengan segala konsekuensinya saya lawan," tutur dia.

Adapun Romy Soekarno, atau Hendra Rahtomo, merupakan putra dari Rachmawati Soekarnoputri. Dia juga merupakan caleg yang bertarung di dapil Jawa Timur IV tetapi sebelumnya kalah.

Menurutnya, pengangkatannya sebagai anggota DPR terpilih menggantikan Sri Rahayu dan Arterian Dahlan merupakan keputusan DPP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pemkab Siapkan Rp1 Miliar untuk Perbaikan 3 Jembatan Bailey di Sleman

Sleman
| Minggu, 06 Oktober 2024, 17:07 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement