Advertisement

Presiden Dijadwalkan Membuka Munas Relawan Alap-Alap Jokowi

Media Digital
Selasa, 23 Juli 2024 - 08:42 WIB
Sunartono
Presiden Dijadwalkan Membuka Munas Relawan Alap-Alap Jokowi Relawan Alap-Alap Jokowi. - Istimewa.

Advertisement

JOGJA—Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo dijadwalkan membuka Musyawarah Nasional (Munas) 1 Relawan Alap-Alap Jokowi (AAJ), Sabtu, (27/7/2024) di De Tjolomadoe, Kabupaten Karanganyar. Kegiatan itu rencananya akan diikuti sekitar 2.000 peserta.

Ketua Umum AAJ sekaligus penanggung jawab gelaran Munas, Muhammad Isnaini, menjelaskan kepastian Presiden Jokowi hadir dan membuka Munas sudah dikorfirmasi oleh Kementerian Sekretariat Negara dan Protokol Istana. Agenda tersebut sudah lama direncanakan.

Advertisement

“Kami memikirkan sejak sebelum Pilpres 2024 lalu. Supaya ada keberlanjutan. Alhamdulillah Bapak Presiden berkenan hadir dan berkenan membuka Munas 1 AAJ ini. Kemarin kami sudah selesaikan seluruh proses persiapan termasuk kewajiban ke pihak rekanan atau vendor. Juga konfirmasi pihak Sekretariat Negara dan Protokol Istana. Ada sekitar 2.000 peserta dan undangan yang akan hadir. Khusus peserta kami batasi hanya perwakilan posko wilayah di seluruh Tanah Air,” kata Isnaini dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Selasa (23/7/2024).

BACA JUGA : Dinilai Menghasut, Butet Dilaporkan Relawan Alap-Alap Jokowi ke Polisi

Ia menambahkan Munas akan dimulai pukul 08.00 WIB dan selesai pukul 22.00 WIB. Selain agenda internal untuk pemilihan pengurus, panitia juga menghadirkan tiga pemateri untuk memberikan wawasan kebangsaan. Isnaini menegaskan bahwa forum ini menjadi momentum bagi jaringan relawannya.

Ideologi Jokowisme

Menurutnya Munas bukan sekadar seremonial. Ia serius mengelola jaringan relawan dengan meletakkan Ideologi Jokowisme. Ideologi itu menurutnya ideologi kebangsaan yang mengandung nilai-nilai keteladanan kerja untuk rakyat.

"Kami juga tidak ingin relawan hanya menjadi pasukan hore tatkala ada pesta demokrasi. Tetapi mereka adalah bagian anak-anak bangsa yang mestinya menjadi motor penggerak masyarakat ikut berdaya dalam membangun bangsa tanpa harus menunggu momen Pilpres atau Pilkada. Inilah yang secara sistematis akan kami bangun. Mudah-mudahan sesuai harapan,” kata Ketua Umum AAJ.

Ideologi Jokowisme juga mengikat Relawan AAJ untuk tidak menjadi kelompok relawan yang sering dituding oportunis. Termasuk budaya “minta-minta” karena merasa sudah berjuang atau berkeringat di Pilpres 2024. Melalui upaya pengurus untuk mengelola secara manajerial, diharapkan AAJ bisa memberdayakan diri.

BACA JUGA : Konsolidasi Nasional Relawan Alap-Alap, Jokowi: Saya Senang

Meski dalam lingkup paling kecil yakni lingkungan terdekat di mana mereka tinggal. Atas dasar inilah maka dalam kesempatan Munas, akan dihadirkan pemateri yang menguliti platform digital. Munas menjadi momen untuk mulai melakukan pergerakan riil di masyarakat, bukan justru berhenti menjadi seremoni lantas selesai begitu saja.

“Pergerakan memberdayakan ini adalah salah satu implementasi Ideologi Jokowisme. Tidak berhenti pada tataran narasi tetapi harus diyakini akan keniscayaan bisa dilakukan. Dan kami selalu mengingatkan diri bahwa kepada pemerintah nantinya, yang kami lakukan adalah pendekatan program. Bukan pendekatan person to person yang sifatnya individual,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Mahasiswa UPN Veteran Jogja Hilang Sejak Juli Lalu, Terakhir Kali Terpantau di Gunungkidul

Sleman
| Minggu, 08 September 2024, 09:37 WIB

Advertisement

alt

Kawah Ijen Mulai Dibuka Kembali, Ini SOP Pendakiannya

Wisata
| Sabtu, 07 September 2024, 21:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement