Sepekan Pascapenembakan Mengenai Telinga, Donald Trump Perlu Periksa Pendengaran
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Mantan dokter Donald Trump, Ronny Jackson mengungkap bahwa mantan presiden AS tersebut pulih sesuai perkiraan dari luka tembak di telinganya yang dideritanya pada pekan lalu.
Dia mencatat adanya pendarahan berkala yang dialami dan mengatakan Trump mungkin memerlukan pemeriksaan pendengaran.
Advertisement
Dilansir Reuters, Jackson merupakan seorang anggota kongres Partai Republik dari Texas yang menjabat sebagai dokter bagi Donald Trump dan Barack Obama.
Adapun dia mengatakan bahwa peluru yang ditembakkan saat kampanye Trump di Pennsylvania hanya berjarak kurang dari seperempat inci dari kepalanya, sebelum mengenai bagian atas telinga kanan Trump.
Jackson memberikan deskripsi publik pertama oleh seorang profesional medis mengenai luka tembak Trump, dan mengatakan dalam sebuah surat yang diunggah di media sosial bahwa tembakan peluru menghasilkan luka selebar 2 centimeter yang meluas hingga ke permukaan tulang rawan telinga.
"Awalnya terjadi pendarahan hebat, diikuti pembengkakan yang nyata di seluruh bagian atas telinga. Pembengkakan itu kini telah hilang, dan lukanya mulai mengeras dan sembuh dengan baik," tulisnya.
BACA JUGA: Detik-detik Penembakan Terjadi Saat Donald Trump Kampanye, Telinganya Berdarah
Lebih lanjut, dia mengatakan telah melakukan evaluasi dan perawatan harian terhadap luka Trump sejak penembakan. Dia menjelaskan bahwa tidak ada jahitan yang diperlukan, tetapi mencatat bahwa karena sifat telinga yang sangat vaskular, masih ada pendarahan berkala sehingga perlu dibalut.
"Dia akan menjalani evaluasi lebih lanjut, termasuk pemeriksaan pendengaran komprehensif, jika diperlukan," tambahnya.
Trump mengungkap terkait upaya penembakan terhadapnya itu, kepada masyarakat yang antusias pada di Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukeehari, pada Kamis (18/7/2024). Dia menyebut bahwa upaya pembunuhan itu gagal dan mengatakan bahwa dia berada di sana hanya atas karunia Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Saya mendengar suara mendesing keras dan merasakan sesuatu menghantam telinga kanan saya dengan sangat, sangat keras. Saya berkata pada diri sendiri. Wah, apa itu? Itu pasti peluru," katanya, dengan perban tebal masih menutupi telinganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
Advertisement
Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA dari Stasiun Tugu Senin 25 November 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- KPK Periksa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
- Ruang Kelas Ambruk Saat Pembelajaran, 2 Siswa Terluka
- Erdogan Desak Negara Dunia Terapkan Putusan Penangkapan Netanyahu
- Puncak Musim Hujan Diprediksi Terjadi pada November 2024 hingga Februari 2025
- Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Keluarkan Api Setinggi 350 Meter
Advertisement
Advertisement